JAKARTA, POSKOTA,CO.ID - Siapa yang tak kenal dengan kosmetik. Produk kecantikan ini seharusnya membuat kulit wajah serta tubuh terlihat sehat dan menarik bukan?
Lalu, apa jadinya jika produk yang kamu pakai mengandung bahan berbahaya atau tidak cocok dengan jenis kulitmu?, penggunaan kosmetik yang salah tentu ini bisa menyebabkan penyakit kulit, lho.
Tidak hanya sampo, sabun, deodoran, tabir surya, pewarna rambut, kutek kuku, krim dan serum wajah. Bahan kandungan seperti alkohol, pewangi (fragrance), pengawet dan pewarna, bisa menjadi pemicu masalah atau penyakit pada kulit.
Terlebih, gejalanya pun bisa saja terjadi sesaat digunakan beberapa hari atau berbulan-bulan setelah pemakaian kosmetik. Lantas apa saja penyakit kulit yang diakibatkan dari pemakian kosmetik yang salah tersebut?
Penyakit kulit bisa terjadi pada saat kulit yang terpapar kandungan pengawet dalam kosmetik seperti paraben, formaldehida, formalin.imadazolidinyl urea, menthylisothiazolinone dan quaternium-15.
Tidak hanya bahan-bahan diatas saja yang dapat menyebabkan penyakit pada kulit, tetapi kandungan logam seperti merkuri, kromium, alumunium, nikel dan kadmium.
Selain itu, ada pula beberapa orang juga mengalami reaksi akibat zat asam salisilat, SLS (sodium laureth sulfate) dan alkohol yang terkandung, pada kosmetik.
Berikut adalah beberapa penyakit kulit yang bisa disebabkan oleh pemakaian kosmetik:
Dermatitis kontak
Dermatis kontak ialah dimana kosmetik atau perawatan tubuh yang bersentuhan secara langsung dengan kulit. Dermatis kontak sendiri terbagi menjadi 2 yaitu, Dermatis Kontak Iritan dan Dermatis Kontak Alergi.
Dermatitis kontak iritan