ADVERTISEMENT

Ketua DPR Puan Maharani Pastikan 115 Negara Hadiri IPU ke-144 di Bali

Selasa, 15 Maret 2022 07:48 WIB

Share
Ketua DPR Puan Maharani saat konferensi pers di Nusa Dua. (foto: ist)
Ketua DPR Puan Maharani saat konferensi pers di Nusa Dua. (foto: ist)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Ketua DPR Puan Maharani memastikan sebanyak 115 negara akan menghadiri penyelenggaraan 144th Inter-Parliamentary Union (IPU) Assembly & Related Meetings di Nusa Dua, Bali. Total 1.000 peserta yang akan mengikuti perhelatan forum parlemen dunia tersebut.

“Sampai saat ini ada 115 negara menyatakan kehadiran fisik. Jadi tidak ada hybrid, tidak ada zoom. Semua yang hadir itulah peserta dari IPU," kata Puan saat konferensi pers di Nusa Dua, Kabupaten Badung, Bali, Senin, 14 Maret 2022.

Sebagai tuan rumah, DPR RI mempersiapkan pelaksanaan IPU sebaik mungkin. Puan menyatakan, IPU ke-144 akan menjadi ajang yang dapat meningkatkan eksistensi Indonesia di mata dunia.

“Kalau event berjalan dengan baik akan membawa nama Indonesia dan Bali dengan citra positif," ungkap perempuan pertama yang menjabat sebagai Ketua DPR RI itu.

IPU ke-144 mengambil tema ‘Getting to Zero: Mobilizing Parliament to Act on Climate Change’. Isu perubahan iklim diambil sebagai tema besar yang akan dibahas karena menyangkut kelangsungan hidup dan keselamatan dunia.

"Perubahan iklim dan pandemi Covid-19, itu isu utamanya tentu saja agenda turunan dan saya juga membuka ruang diskusi mengikuti dinamika yang akan dibahas sesuai dengan aturan persidangan,” kata Puan.

“Jadi, jangan kemudian membawa isu-isu yang membuat kita tidak saling menghormati dan saling menghargai sesama anggota IPU," lanjut mantan Menko PMK tersebut.

Kemarin, Puan memimpin langsung rapat koordinasi untuk persiapan acara IPU ke-144. IPU yang diagendakan dibuka oleh Presiden Joko Widodo itu pun diyakini akan membangkitkan citra Pulau Bali sekaligus membantu memulihkan perekonomian pariwisata di Pulau Dewata setelah cukup lama terdampak pandemi Covid-19.

Forum parlemen dunia tersebut juga dinilai akan memberi kontribusi yang baik bagi Indonesia sebagai presidensi KTT G20.

"Ini merupakan satu event (intenasional) pertama yang besar yang dilaksanakan di Bali di tahun 2022 sehingga ini  menuju pelaksanaan G20 pada November 2022 pertemuan kepala negara," jelas Puan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT