ADVERTISEMENT

Giring Ganesha Sebut Rakyat Masih Ingin Dipimpin Jokowi, PSI: Ini 9 Nama Calon Pengganti 

Kamis, 24 Februari 2022 13:30 WIB

Share
Ketua Umum DPP PSI, Giring Ganesha. (dok.PSI)
Ketua Umum DPP PSI, Giring Ganesha. (dok.PSI)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID  –  Partai Solidaritas Indonesia (PSI) meminta para kader seluruh pengurus untuk turun ke bawah, mendengarkan suara rakyat, mencari tahu siapa pemimpin yang layak memimpin Indonesia berikutnya.

Ternyata hasilnya, nama Jokowi masih banyak disebut.

"Pak Jokowi adalah sosok yang mendapatkan tempat di hati rakyat Indonesia. Banyak sekali rakyat yang ternyata masih menghendaki Pak Jokowi memimpin Indonesia. Ini sesuai temuan saat saya keliling Indonesia, bertemu rakyat dan tokoh di berbagai provinsi dan kabupaten/kota," kata Ketua Umum DPP PSI, Giring Ganesha, dalam konferensi pers di Basecamp DPP PSI, Kamis (24/2/2022). 

Giring menyebut, ini adalah fakta di lapangan sekaligus aspirasi masyarakat yang sangat menyukai Jokowi meski dibatasi oleh konstitusi bahwa presiden hanya bisa dijabat selama 2 periode.

PSI membangun tradisi untuk mendengar suara rakyat, kedaulatan tertinggi di dalam politik. Termasuk dalam soal kandidat presiden mendatang.

“Maka, sejak awal Februari lalu, DPP PSI meminta seluruh pengurus untuk turun ke bawah, mendengarkan suara rakyat. Menemui para tokoh muda, guru, akademisi, dunia usaha, tokoh agama, tokoh adat dan orang-orang yang kami anggap mewakili suara hati nurani rakyat,” lanjut Giring. 

Selain Jokowi, PSI juga  mendapatkan 9 nama yang diinginkan oleh rakyat untuk memimpin Indonesia,  sebagai berikut (sesuai abjad): 

Emil Elestianto Dardak

Erick Thohir

Ganjar Pranowo

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT