JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -Sebanyak 22 remaja yang diamankan polisi saat hendak tawuran di Flyover Pesing dan di Jalan Sekretaris, Jakarta Barat ternyata sempat bentrok di Pesakih, Kalideres.
Hal tersebut diketahui usai akun instagram @jakartabarat24jam mengunggah video aksi tawuran kedua kelompok tersebut pada Selasa (15/2/2022).
Dalam video memperlihatkan dua kelompok diduga masih remaja terlibat bentrok di jalan raya. Bahkan mereka saling melempar petasan sehingga membahayakan pengguna jalan.
"Wey ngapa pada lari?," kata seseorang yang merekam video.
Kapolsek Kalideres, AKP Hasoloan Situmorang menyebut, kedua kelompok yang sempat bentrok di Pesakih tersebut kabur setelah petugas datang ke lokasi.
"Kita udah datang terus yang bawa motor itu kabur ke arah Grogol," ujarmya ketika dikonfirmasi, Rabu (16/2/2022).
Menurut Hasoloan, setelah menerima laporan dari masyarakat soal adanya aksi tawuran, pihaknya langsung melakukan pengecekan ke lokasi.
"Karena saya sendiri semalam ikut ngecek itu ga berapa lama udah pada kabur dari wilayah kita," jelasnya.
Meski demikian, Hasoloan enggan mengetahui persis motif kedua kelompok remaja tersebut terlibat bentrokan.
"Kalo motif yang pasti yang meriksa mereka sekarang. Tapi yang pasti mereka bergerombol itu naik motor iring-iringan," pungkasnya.
Sebelumnya diberitakan, polisi menangkap 22 remaja yang terlibat tawuran di kawasan Kebon Jeruk Jakarta Barat. Dari tangan mereka, diamankan sebanyak tiga senjata tajam yang digunakan untuk tawuran.
Kasat Samapta Polres Metro Jakarta Barat Kompol Rahmad Sujatmiko mengatakan puluhan remaja tersebut diamankan di dua lokasi yakni di Jalan Sekretaris dan di Flyover Pesing pada Senin (14/2/2022) malam.
"Total pelajar yang kami amankan sebanyak 22 pelajar berikut 3 buah sajam, para pelaku kami serahkan ke Polsek Kebon Jeruk guna dilakukan proses penyidikan lebih lanjut," ujarnya dikonfirmasi Selasa (15/2/2022).
Menurut Rahmad, aksi tawuran tersebut awalnya terjadi sekira pukul 15.30 WIB di Jalan Sekretatis, tepatnya di belakang Gedung Indosiar, Jakarta Barat. Di sana, polisi menangkap delapan pelajar serta satu sajam jenis arit.
Tawuran kemudian berlanjut dan berlangsung di Flyover Pesing pada malah harinya. Polisi kemudian melakukan langkah pencegahan dengan mendatangi lokasi kejadian.
"Kami berhasil mengamankan sebanyak 14 pelajar berikut sajam jenis celurit sebanyak dua buah," ungkapnya.
Saat ini, para pelaku tawuran yang diduga masih remaja tersebut telah dibawa ke Polsek Kebon Jeruk guna penyelidikan lebih lanjut.
Diketahui, sekelompok remaja tertangkap kamera tengah berlarian di jalan raya. Mereka terlihat terlibat bentrok hingga saling melempar petasan.
Aksi tawuran tersebut viral dan beredar di media sosial setelah akun instagram @net2netnews mengunggahnya Senin (14/2/2022) malam.
"Telah terjadi #tawuran di #flyoverpesing #jakbar sekitar pukul 21:10 WIB," tulisnya dalam caption.
Dari video disebutkan jika peristiwa tersebut terjadi di Flyover Pesing, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Senin (14/2) malam.
Dari video viral berdurasi 60 detik itu memperlihatkan dua kelompok diduga masih remaja terlibat bentrok di jalan raya.
Bahkan kedua kelompok tersebut saling lempar petasan sehingga membahayakan para pengguna jalan yang melintas.
Aksi tawuran tersebut membuat kondisi lalu lintas sekitar tersendat, bahkan terdengar juga klakson kendaraan saling bersahutan.
Terlihat petasan tersebut diarahkan ke langit. Bahkan terlihat juga petasan diarahkan ke target dan didug mengenai seseorang.
"Kena apaan tuh? Motor ya?," ujar perekam video.
Saat dikonfirmasi, Kapolsek Kebon Jeruk Kompol Slamet Riyadi membenarkan adanya peristiwa tersebut. Dia menyebut telah mengamankan beberapa orang terkait tawuran tersebut.
"Benar (terjadi tawuran). Iya (ada yang diamankan) lagi proses," kata Slamet melalui pesan singkat, Selasa (15/2/2022).
Belum diketahui pasti kronologis terkait tawuran tersebut. Slamet belum mau membeberkan lebih lanjut terkait peristiwa tersebut. (Pandi)