JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Diduga kesal karena gerobak miliknya mau dihancurkan, pelaku bernama Basori tega menusuk warga bernama Haris. Akibatnya, korban mengalami luka tusukan pada bagian perut.
Peristiwa tersebut terjadi di Jalan Salam Raya RT010 RW003, Sukabumi Utara, Kebon Jeruk, Jakarta Barat pada Selasa (8/2/2022) pagi.
Hal tersebut disampaikan salah satu korban bernama Dedi (57) yang hanya mendapatkan luka ringan bagian tangan saat mencoba melerai keduanya.
"Kalau motifnya si kurang tau. Tapi katanya sih pelaku sakit hati gerobak dagangannya mau dihancurin sama korban," ujarnya saat ditemui di lokasi, Selasa.
Meski demikian, Dedi juga tidak mengetahui persis permasalahan yang dialami antara pelaku bernama Basori dan korban bernama Haris tersebut.
Kronologis Kejadian
Dedi menjelaskan, saat itu, korban yakni Haris bersama pelaku dan dirinya sedang sarapan di lokasi kejadian.
"Lagi makan di sini, sarapan. Nah posisinya pelaku di sini, si korban di sini. tau-tau temen saya lagi makan ditusuk, kaget dia terus tumpah makanannya," jelasnya.
Dikatakan Dedi, korban tiba-tiba saja langsung ditusuk pada bagian perut, kemudian korban melarikan diri. Tak sampai disitu, pelaku juga melempari korban dengan puing-puing.
"Dilemparin batu puing-puing ditimpukin sama dia. Pas saya di sini saya kunci pintu, didorong pintu sama si pelaku. saya paranin saya tungguin, saya jatoh juga, saya lari diuber terus sama pelakunya," jelasnya.
"Korban luka bagian perut, tangan dua, kaki yang parah itu dia," sambung Dedi.
Dedi yang saat kejadian berusaha menolong Haris juga mendapatkan luka pada bagian tangannya. Untungnya, luka yang dia alami tidak begitu parah.
"Saya mencoba nolongin, gelut sama pelaku. Saya mah luka ringan biasa," paparnya.
Dedi tidak mengetahui persis motif pelaku sebegitu brutal melakukan penusukan kepada Haris dan juga dirinya.
Dia mengatakan, saat itu, pelaku langsung diamankan oleh warga sekitar dan langsung diserahkan ke pihak kepolisian.
"Korban di bawa ke RS Medika Pertama Hijau. Pelaku di bawa ke Polsek," ungkapnya.
Menurut Dedi, pelaku merupakan orang pendatang. Sehari-hari, pelaku bekerja sebagai pedagang kopi keliling dengan menggunakan gerobak.
Dia mengungkapkan bahwa pelaku kerap tidur di dekat lokasi kejadian usai berjualan.
"Bukan (warga sini), dia pendatang. Kalau abis dagang suka tidur disitu," tuturnya.
Pelaku Diamankan Warga
Terpisah, Kanit Reskrim Polsek Kebon Jeruk AKP M Trisno membenarkan adanya kejadian penusukan yang menyebabkan dua orang luka.
"Betul (ada penusukan), korban luka pada bagian perut," ujarnya ketika dikonfirmasi melalui pesan singkat, Selasa (8/2).
Trisno menjelaskan, saat kejadian warga sekitar menangkap pelaku yang merupakan seorang laki-laki.
Meski demikian, Trisno enggan membeberkan kronologis kejadian. Dia mengaku saat ini masih menunggu keluarga korban untuk datang ke kantor polisi dan segera membuat laporan.
Dia juga belum bisa membeberkan identitas korban dan pelaku.
"Keluarga korban belum datang dan kami masih menunggu," paparnya.
Lanjut Trisno, dia juga belum bisa memastikan apakah pelaku yang ditangkap orang dengan gangguan jiwa (ODGJ) atau nornal.
Meski demikan, dia memastikan pelaku sudah di Polsek Kebon Jeruk, termasuk barang bukti sajam juga diamankan polisi
"Kita masih belum bisa menduga, yang jelas pelaku sudah kita amankan, barang bukti sudah kita amankan," tandasnya. (Pandi)