POSKOTA.CO.ID – Karena terkendala Bahasa, Asnawi Mangkualan yang bermain di K League 2 bersama Ansan Greeners di posisi bek sayap kanan, dikabarkan akan digeser oleh sang pelatih, Min-kook Cho.
Di timnas, Asnawi menjadi motor serangan Indonesia melalui sisi kanan. Hal ini yang membuat Min-kook Cho melibat sang wingback kanan tersebut punya potensi lebih di banding sekadar bertahan dan menyerang.
Min-kook Cho menilai, bahwa Asnawi memiliki aspek bermain dan kekuatan dalam menyisir sisi kanan lapangan ketika menyerang,
Pelatih berusia 58 tahun ini juga menjelaskan, untuk bermain di posisi bertahan cukup beresiko.
Menurutnya, komunikasi antar lini sangat berpengaruh dan mengingat pemain timnas Indonesia ini masih terkendala Bahasa Korea yang belum lancar, sehingga posisinya akan lebih ke depan sebagai winger depan.
“Tahun lalu Asnawi dipakai sebagai bek sayap kanan. Sambil memantau permainan Asnawi, saya memikirkan strategi agar dia bisa menjadi winger,” ujar Min-kook seperti dilansir Poskota dari kanal YouTube Sports-G.
“Sebenarnya posisi pemain belakang itu sangat butuh komunikasi. Kadang-kadang ada saatnya harus overlapping atau screenplay. Karena Asnawi tidak bisa bahasa Korea, saya lihat dia kesulitan untuk melakukan itu,” jelasnya.
Dimainkan Jika Ada Kesempatan
Min-kook Chop tak menggaransi Asnawi akan bermain sebagai starter.
Pasalnya, hal tersebut tergantung bagaimana Asnawi mampu menawarkan sesuatu yang lebih baik di posisinya tersebut.
Selain kecepatan, Asnawi juga dinilai memiliki kekuatan.
“Kasihan. Makanya kalau ada kesempatan memakai Asnawi, saya akan gunakan dia sebagai winger. Dia pemain yang kuat,” tambahnya.
Meski demikian, posisi winger yang akan dimainkan Asnawi bukan posisi yang akan dipatenkan sang pelatih.
“Tapi hal seperti ini [hanya] saya katakan di media. Bisa saja berubah, karena saya belum lihat dia secara langsung. Tapi yang tidak berubah, saya akan membantu Asnawi untuk meningkatkan naluri menyerangnya. Bisa menjadi winger, atau penyerang bayangan,” beber Min-kook.
Dirinya juga tidak menuntut Asnawi harus lebih bagus atau bisa ditempatkan di pos barunya nanti.
“Saya berjanji tidak akan menggunakan Asnawi di posisi bertahan. Asnawi sudah jauh-jauh ke luar negeri, dia harus mendapatkan hasil yang lebik baik. Saya berjanji akan mendukung dia,” tegasnya.
Apabila nantinya Asnawi cocom dtempatkan di winger kanan, para penyerang utama Ansan Greeners harus bisa memanfaatkan keunggulan Asnawi di sektor sayap yang memiliki kecepatan.
“Makanya saya rekrut Thiago. Nanti jika Asnawi melepaskan umpan silang, dia akan mencetak gol. Tidak usah khawatir. Saya lihat di video, dia pemain cepat, dan tingginya [sekitar] 185-186 centimeter,” pungkas pelatih Korea Selatan tersebut. (Muhamad Ichsan)