Pedagang di Pasar Kramat Jati teriak, stock minyak goreng harga lama masih banyak, mini market jual Rp14 per liter, Kamis (20/1/2022) (Foto/ardhi) 

Jakarta

Pedagang di Pasar Kramat Jati Teriak, Stock Minyak Goreng Harga Lama Masih Banyak, Mini Market Jual Rp14 Per Liter

Kamis 20 Jan 2022, 15:26 WIB

 

JAKARTA, POSKOTA.CO.IDPedagang di Pasar Kramat Jati teriak, stock minyak goreng harga lama masih banyak, mini market jual Rp14 per liter.

Hal ini karena secara serentak pemerintah menerapkan harga minyak goreng kemasan berbagai merek senilai Rp14 ribu per liter yang berlaku di seluruh Indonesia mulai Rabu (19/1/2022) pukul 00.00 WIB. 

Untuk saat ini, minyak goreng kemasan seharga Rp14 ribu per liter itu beredar di minimarket.

Namun pembeliannya dibatasi hanya untuk dua liter saja per orang.

Sedangkan peredaran di pasar tradisional diberikan waktu penyesuaian selambat-lambatnya satu minggu dari tanggal pemberlakuan.

Menanggapi adanya kebijakan harga minyak goreng kemasan Rp14 ribu itu, Zahra, satu pedagang minyak goreng di Pasar Kramat Jati, Jakarta Timur mengaku senang bila memang harganya kini terjangkau bagi masyarakat.

Namun, dia mengaku lantaran adanya harga minyak goreng murah tersebut, Zahra mengalami kerugian sebab kiosnya kini makin sepi lantaran pelanggan lebih memilih membeli minyak goreng kemasan murah di minimarket ketimbang di kiosnya lantaran harga yang ditawarkan masih tinggi.

Pasalnya, warga bisa mendapat dua liter minyak goreng kemasan dengan harga Rp28 ribu. Sementara di kios Zahra, dua liter minyak goreng kemasan masih seharga Rp38 ribu.

"Sekarang kan di mana-mana ibu-ibu udah pada lari ke Indomaret. Jauh lah harganya, Rp28 ribu, di sini Rp38 ribu, beda Rp10 ribu, jangankan 10 ribu, dua ribu aja orang dikejar kan, pokoknya saya masih dapetnya minyak harga mahal belum dapet yang murah," kata Zahra kepada wartawan, Kamis (20/1/2022).

Kerugian makin terasa lantaran stok minyak goreng kemasan dengan harga satu liter sekitar Rp18 ribu sampai Rp20 ribu itu kini masih tersedia banyak di kios, sebab minim pembeli.

Apalagi, kini muncul minyak goreng kemasan harga Rp14 ribu per liter beredar di minimarket.

"Orang bilang, 'di sini kok masih mahal di sono (minimarket) murah', udah jelas pasti begitu. Saya stoknya masih banyak jadi rugi kan. Makanya saya tahan aja biarin, kalau ada yang beli, ya Alhamdulillah," ungkap Zahra.

Lihat juga video “Hujan angin Rusak Atap Rumah, Warga Khawatir”. (youtube/poskota tv)

Bila nantinya, pasar tradisional mendapat jatah minyak goreng harga Rp14 ribu per liter, Zahra mengaku senang.

Sebab harga yang terjangkau diharapkan dapat mendongkrak pendapatan yang sebelumnya menurun lantaran harga minyak goreng begitu mahal.

"Harapan kita apa aja murah biar terjangkau sama masyarakat kecil kan, ya kalau ekonomi menengah atas mah gak berasa, menengah ke bawah berasa banget (mahalnya)," ujar Zahra. (ardhi) 

Tags:
Pedagang di Pasar Kramat Jati teriakstock minyak goreng harga lama masih banyakmini market jual Rp14 per literminyak goreng 14 ribuharga minyak goreng di pasarharga minyak goreng mini market

Reporter

Administrator

Editor