Selingkuh Pahe Pak Kades Ngamar di Hotel Rp85.000

BAGI Kades Samiyo, 50, dari Tulungagung (Jatim), anggaran selingkuh itu tak perlu mahal-mahal. Buat apa kencani artis sampai Rp 80 juta, lha wong Pak Kades  ngamar di hotel bertarif Rp 85.000 juga jalan kok. Tapi gara-gara pahe (paket hemat) ini Pak Kades diledek dan didemo rakyatnya, diminta mundur.

Pepatah lama mengatakan: hemat pangkal kaya, rajin pangkal pandai. Di era digital sekarang ini, pepatah tersebut sudah ketinggalan jaman. Sekarang mah, pangkal kaya ya jadi youtuber macam Atta Halilintar, Rafi Ahmad dan Deddy Corbuzier. Meski kontennya sangat pribadi dan tak mendidik, penontonnya membanjir, sehinggu duit masuk koceknya tak pernah berhenti.

Kades Samiyo dari Rejotangan Kabupaten Tulungagung, bukanlah Youtuber, tapi you love me. Ya, ada wanita yang sudah punya suami, tapi mencintai Pak Kades. Orangnya cantik,  saat dia masih gadis sudah dipacarinya, kok sekarang mau nyambung lagi? Namanya rejeki kan tidak baik kalau ditolak. Makanya pelan tapi pasti Pak Kades punya gebedan baru, tapi sebetulnya orang lama.

Disebut demikian, karena WIL Pak Kades bernama Titik, 40 ini saat masih perawan dulu sudah pernah dipacari. Kok sekarang setelah punya suami, masih juga ngudak-udak dirinya. Sayang kan rejeki ditolak. Maka secara pelan tapi pasti Titik pun mulai mengisi kehidupannya kembali. “Biar stok lama, tapi barang bagus.” Kata Pak Kades setelah mengencani bini orang ini.

Kades itu jabatan yang diangkat oleh rakyat, bukan penunjukan sebagaimana Lurah di kota. Maka biografi Kades Samiyo sudah menjadi rahasia umum. Tapi entah kenapa, Samiyo masih juga terpilih jadi Kades. Agaknya warga desanya Pak Kades memang mudah lupa, sisi buruk yang merupakan catatan lama tak mempengaruhi untuk menjabat sampai 2-3 periode.

Tapi rupanya di desa Pak Kades ada sejumlah anak muda yang bermental LSM, hobinya mencari sisi buruk aparat pemerintah. Dan Kades Samiyo kini kembali jadi sorotan, sebab ada info dia masuk hotel bersama Titik. Hotelnya pun bukan yang berbintang 4 atau 5, tapi hotel kelas melati yang bertarif Rp 85.000,- (short time). Sebab di situ target Pak Kades bukan untuk tidur, tapi sekedar meniduri bini orang!

Kemarahan suami Titik didukung sepenuhnya oleh para anak muda. Mereka kemudian demo ke balai desa, minta Pak Kades mundur, sebab pekerjaannya selingkuh melulu. Bahkan ada yang bikin poster bunyinya: Paket hemat Pak Kades, ngamar di hotel hanya Rp 85.000,- kere amat!

Ternyata Pak Kades tak gentar, dia justru menantang mana buktinya selingkuh? Kades memangnya tak boleh masuk hotel? Pak Camat akhirnya minta pada warga untuk bikin surat resolusi saja ke Bupati. Siapa tahu dapat perhatian. Jika hanya demo nuntut mundur tapi tak ada bukti mesumnya di hotel, ya susah.  Salah-salah digugat balik dengan alasan pencemaran nama baik.

Kades Samiyo kok dilawan. (GTS)