POSKOTA.CO.ID – Kinerja wasit di babak semifinal Piala AFF 2020 menjadi sorotan para tim, baik di laga Indonesia vs Singapura, maupun laga Thailand vs Vietnam. Pelatih skuad Garuda, Shin Tae-yong pun turut mengomentari soal keputusan wasit tersebut.
Indonesia juga mendapatkan keputusan kontroversial pada semifinal pertama oleh wasit asal Korea Selatan, Kim Hee-gon yang tidak menunjuk titik putih saat Ricky Kambuaya dijatuhkan pemain Singapura.
Lalu pada leg kedua oleh wasit asal Oman, Kassem Matar Al Hatmi yang memberikan hadiah penalty untuk Singapura diakhir babak kedua.
“Setelah leg pertama semifinal, saya mengadakan konferensi pers dan mengomentari wasit. Hari ini, saya ingin mengoreksi kata-kata itu. Saya menonton video untuk melihat apakah keputusan wasit benar, menurut saya itu seharusnya kita mendapatkan penalti,” ujar Shin Tae-yong setelah laga usai.
“Tetapi secara keseluruhan wasit melakukannya dengan baik di leg kedua kali ini, situasi yang bisa memberikan kartu kuning atau kartu merah diperlukan,” tambahnya.
“Untuk menghadapi pertandingan final, kita akan fokus mengantisipasi bola set pisce, dan besok ada pertandingan leg kedua antara Vietnam vs Thailand, jadi kita bisa istirahat lebih 1 hari dari mereka dan semoga pemain bisa cepat recovery,” jelasnya.
Sementara itu masih mengenai keputusan wasit, pelatih Vietnam, Park Hang-seo juga mengusulkan di Piala AFF 2020 ini seharusnya sudah menggunakan VAR (Video Assistant Referee).
"Saya harus punya rekomendasi tentang wasit, tren semua turnamen adalah menerapkan VAR. Kami juga harus membawa teknologi itu untuk menyelesaikan situasi kontroversial,” ungkap Park saat leg pertama semi final melawan Thailand.
“Sulit bagi saya untuk menjawab setiap kali seorang reporter bertanya tentang wasit. Saya pikir jika keputusan ini belum berhasil, turnamen berikutnya harus menerapkan VAR untuk membuat keputusan yang akurat,” pungkasnya. (Muhamad Ichsan)