Waspada! Gunung Merapi Keluarkan Lava Pijar, BPPTKG: Aktivitasnya Masih Tinggi

Rabu 22 Des 2021, 11:41 WIB
Gunung Merapi masih mengeluarkan lava pijar. (BNPB)

Gunung Merapi masih mengeluarkan lava pijar. (BNPB)

YOGYAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) melaporkan terjadi guguran lava pijar, pada Gunung Merapi, yang terletak di perbatasan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Jawa Tengah.

Diketahui guguran lava pijar, pada Gunung Merapi terjadi tujuh kali luncuran dengan jarak luncuran mencapai 2.000 meter. 

Laporan BPPTKG ini, menandakan bahwa aktivitas Gunung Merapi masih tinggi.

“Dalam pengamatan dari pukul 00.00-06.00 WIB teramati, terjadi tujuh kali guguran lava pijar dengan jarak luncuran 200 meter ke arah barat daya,” jelas Kepala BPPTKG Hanik Humaida, Rabu (22/12/2021).

Diketahui, kondisi cuaca cerah berawan. Sementara itu, angin bertiup lemar ke arah tenggara dan selatan.

Selanjutnya, suhu udara 15-21 derajat Celsius, kelembaban udara 79-89 persen dan tekanan udara 873-956 mmHg.

Kemudian, sempat terjadi gempa guguran terjadi 24 kali dengan amplitudo 3-12 mm, durasi 61-141 detik. 

Lalu, Gempa embusan tercatat sekali dengan amplitudo 4 mm dan durasi 29 detik.
Saat ini, BPPTKG tetap menetapkan Gunung Merapi dengan status Level III atau siaga.

BPPTKG juga menginformasikan potensi bahaya saat ini berupa guguran lava dan awan panas masih akan terjadi.

Lokasinya terjadi pada sektor tenggara-barat daya sejauh maksimal 3 km ke arah sungai Woro dan sejauh 5 km ke arah sungai Gendol, Kuning, Boyong, Bedog, Krasak, Bebeng, Dan Putih.

Sedangkan, lontaran material vulkanik mampu menjangkau radius 3 km dari puncak, ketika terjadi erupsi eksplosif.

Berita Terkait
News Update