Gokil! Ducati Kini Kuasai MotoE, Ini Penampakan Motor Listrik Ducati Untuk 2023

Rabu 22 Des 2021, 15:29 WIB
Motor listrik Ducati untuk balap MotoE sudah dilakukan uji coba di Misano. (Foto/Ducati Course)

Motor listrik Ducati untuk balap MotoE sudah dilakukan uji coba di Misano. (Foto/Ducati Course)

POSKOTA.CO.ID - Ducati telah melakukan uji coba motor listriknya yaitu V21L yang akan dipakai untuk balap dunia MotoE pada tahun 2023 mengandalkan tes rider mereka, Michael Pirro di sirkuit Misano, Italia.

Seperti diketahui pada tahun tersebut pabrikan asal Italia ini akan menjadi pemasok tunggal motor listrik menggantikan Energica Motorcylce yang memutuskan mundur.

“Menguji prototipe MotoE di sirkuit sangat menyenangkan, karena ini menandai awal dari babak penting dalam sejarah Ducati,” ujar Pirro, yang telah menjadi test rider Ducati sejak tahun 2013.

“Motornya ringan dan sudah memiliki keseimbangan yang baik. Selanjutnya, koneksi throttle pada fase pembukaan pertama dan ergonominya sangat mirip dengan motor MotoGP,” tambahnya.

“Jika bukan karena keheningan dan fakta bahwa dalam tes ini, kami memutuskan untuk membatasi output daya hingga hanya 70% dari performa, saya dapat dengan mudah membayangkan bahwa saya mengendarai motor saya,” jelasnya.

Seperti diketahui, prototipe motor listrik, dengan kode nama 'V21L' ini adalah hasil kerja bersama yang dilakukan oleh Ducati Corse dan insinyur R&D Ducati, yang dipimpin oleh Roberto Canè, selaku Direktur eMobility pabrikan Ducati.

"Kami mengalami momen yang benar-benar luar biasa. Saya merasa sulit untuk percaya bahwa itu adalah kenyataan dan masih bukan mimpi!" kata Canè.

“Ducati listrik pertama di trek luar biasa tidak hanya karena keunikannya tetapi juga untuk jenis usaha, menantang baik untuk tujuan kinerjanya dan untuk rentang waktu yang sangat singkat,” ungkapnya.

Tantangan paling penting dari proyek MotoE tentunya ada pada ukuran, berat, dan jangkauan baterai.

Sebelumnya mesin Energica saat ini memiliki berat 260kg yang besar dan kuat untuk balapan sebanyak 8 putaran, dengan waktu putaran sebanding dengan motor di kelas Moto3.

Saat ini fokus Ducati adalah, selain performa yang lebih baik, pengendalian bobot dan konsistensi penyaluran tenaga selama balapan, dengan perhatian khusus pada pengembangan sistem pendingin.

Ducati berencana untuk menggunakan pengalamannya di balap dunia MotoE untuk menciptakan, kendaraan listrik Ducati untuk penggunaan jalan yang sporty, ringan, menarik dan mampu memuaskan semua penggemarnya di seluruh Dunia. (Muhamad Ichsan)

Berita Terkait
News Update