JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - AKBP Dermawan Karosekali, polisi yang menjadi korban pengeroyokan anggota organisasi masyarakat (ormas) dilarikan ke Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (25/11/2021) malam.
Pantauan Poskota.co.id, AKBP Dermawan Karosekali terlihat di Rumah Sakit Polri sekira pukul 19.31 WIB.
Dia terlihat berbaring di ranjang pasien beroda kemudian diarahkan menuju Gedung Instalasi Rawat Jalan, Rumah Sakit Polri.
Dirlantas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Sambodo Purnomo Yogo mengatakan berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, Dermawan mengalami hematoma.
"Pemeriksaan oleh dokter ditemukan beberapa luka hematoma akibat trauma benda tumpul di sekujur tubuhnya, terutama di bagian kepala," ucap Sambodo saat ditemui di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati, Jakarta Timur, Kamis (25/11/2021).
Adapun hematoma, dikutip dari Alodokter.com yakni kumpulan darah tidak normal di luar pembuluh darah yang dapat ditandai dengan munculnya benjolan atau kulit menjadi berwarna merah keunguan.
Lebih lanjut, hematoma terjadi ketika pembuluh darah mengalami kerusakan sehingga menyebabkan darah keluar ke jaringan (pendarahan).
Selain itu, kata Sambodo, ditemukan pula luka robek di bagian perut Dermawan.
"Ada juga luka robek di bagian perut dan terjadi penurunan tingkat kesadaran dari yang bersangkutan," imbuh Sambodo.
Untuk penyebab luka robek, Sambodo masih menunggu hasil visum. Namun dia mengabarkan, saat ini Dermawan dalam kondisi stabil.
"Saat ini kondisinya sudah semakin stabil, sudah dalam perawatan dan terus kita periksa dan CT scan segala macamnya," ujarnya.
Menurut Sambodo, Dermawan akan menjalani rawat inap di Rumah Sakit Polri, Kramat Jati untuk mendapatkan perawatan medis.
"Mohon doa dari masyarakat semoga yang berangkutan dapat segera sembuh dan beraktivitas kembali," ungkap Sambodo.
Dikabarkan sebelumnya, AKBP Dermawan Karosekali jadi korban pengeroyokan sejumlah oknum ormas yang melakukan unjuk rasa di depan Gedung DPR/MPR RI, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (25/11/2021).
Pada saat kejadian, Dermawan tengah melakukan penjagaan di lokasi unjuk rasa ormas yang bersangkutan.
Lebih lanjut, kini pihak kepolisian telah mengamankan sejumlah anggota ormas tersebut yang diduga mengeroyok AKBP Dermawan Karosekali.
Setelah dilakukan penggeladahan terhadap sejumlah anggota ormas tersebut, polisi menemukan senjata tajam dan benda tumpul.
"Terbukti tadi setelah diadakan pemeriksaan dan penggeledahan dan penangkapan ada sajam (senjata tajam), tongkat golf dan segala macamnya," terang Sambodo. (Cr02)
