Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmizi. (Foto/Veronica)

Tangerang

Dalam Sebulan, 82 Warga Kabupaten Tangerang Terserang DBD, Terbanyak Berjangkit di Empat Kecamatan

Rabu 17 Nov 2021, 15:43 WIB

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Angka kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Tangerang mengalami peningkatan. 

Diketahui per bulan Oktober 2021, dalam sebulan 82 warga terserang, DBD menyebar di Kabupaten Tangerang.

ýHal tersebut diungkapkan Kepala Bidang Pengendalian dan Pemberantasan Penyakit (P2P) Dinas Kesehatan Kabupaten Tangerang, dr Hendra Tarmizi.

Ia menjelaskan jumlah itu mengalami kenaikan dari 286 orang kini bertambah menjadi 350 orang sejak awal tahun hingga Oktober 2021.

“Naik 82 orang dalam sebulan, sebelumnya, kan 268 sekarang jadi 350,” katanya, Rabu (17/11).

Dari 350 kasus tersebut, lanjutnya tidak ada laporan meninggal dunia akibat demam berdarah.

“Alhamdulillah tidak ada laporan yang meninggal dunia,” ungkapnya.

Ia menjelaskan, yang terbanyak, DBD berjangkit di empat Kecamatan, yaitu Kecamatan Curug, Legok, Panongan dan Pasar Kamis.

“Wilayah terbanyak itu, ada wilayah Curug, Legok, Panongan, dan Pasar Kemis. Sebagain besar anak-anak tapi ada juga dewasa. Anak anak lebih kurang 60 persen dari kasus tersebut," ungkapnya 

Kepada masyarakat, Hendra mengimbau untuk menutup, menguras dan mengubur (3M) agar tidak terjangkit DBD. 

"Kemudian kita menghimbau kepada masyarakat untuk 3 M, menutup, menguras dan mengubur tempat tempat  yang menampung air bersih,".

Selain itu, Hendra juga meminta kepada Puskesmas hingga Rumah Sakit untuk menyiapkan sarana dan prasana dalam mengantisipasi penyakit DBD. 

"Kita sudah menyebarkan surat kewaspadaan kepada seluruh puskesmas dan rumah sakit kejadian luar biasa DBD ini. Jadi harus mempersiapkan ini sarana prasarana di rumah sakit," pungkasnya. (*)

Tags:
Dalam Sebulan82 Warga Kabupaten Tangerang Terserang DBDTerbanyak Berjangkit di Empat Kecamatan

Administrator

Reporter

Administrator

Editor