Kondisi Jalan Tol Indonesia Dituding Jadi Penyebab Vanessa Angel Kecelakaan, Alifurrahman Ketawa Ngakak: Aneh, Naik Onta Aja!

Selasa 09 Nov 2021, 12:38 WIB
Pegiat Media Sosial, Alifurrahman Tanggapi Para Kritikus Jokowi (Foto: @2045tv/Instagram)

Pegiat Media Sosial, Alifurrahman Tanggapi Para Kritikus Jokowi (Foto: @2045tv/Instagram)

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Pemerhati konstruksi jalan raya dan jalan KA Gatot Rusbintardjo menyebut bahwa saat ini kondisi jalan tol di Indonesia belum termasuk ke dalam standar yang aman.

Gatot meyakini bahwa pengerasan jalan dengan beton semen memiliki skid resistance yang kecil, sehingga menyebabkan kecelakaan yang menewaskan Vanessa Angel dan Bibi Ardiansyah beberapa hari yang lalu.

Skid Resistance sendiri memiliki arti gaya yang dihasilkan antara permukaan jalan dan ban kendaraan untuk mengimbangi majunya gerak kendaraan jika dilakukan pengereman.

Menurutnya, beton semen yang ada di jalan tol di seluruh Indonesia saat ini memiliki tingkat tahanan gelincir yang sangat kecil.

"Padahal, perkerasan dengan beton semen tidak mempunyai skid resistance atau kecil skid resistance-nya,” ujar Gatot.

“Skid resistance adalah daya cengkeram ban dengan permukaan perkerasan jalan," tambahnya.

Gatot menilai, dengan skid resisten yang sangat kecil dapat menyebabkan mobil tidak mampu segera berhenti saat sedang melaju dengan kecepatan tinggi dan mengerem.

Menurut pandangan Gatot hal itu disebabkan oleh tidak adanya daya cengkeram yang memadai antara ban dan permukaan perkerasan jakan.

Maka dari itu, sebut Gatot, di jalan tol mobil akan meluncur cukup jauh sebelum berhenti dan juga sering terdengar mobil menabrak truk atau mobil lain yang ada di depannya.

"Artinya jalan beton bukan jalan untuk kecepatan tinggi. Sehingga, salah membangun jalan tol dengan perkerasan kaku," tuturnya.

Melihat tanggapan Gatot itu justru membuat pegiat media sosial bernama Alifurrahman tertawa ngakak.

Alifurrahman merasa bingung mengapa ada orang yang mengkaitkan insiden kecelakaan Vanessa Angel dan Bibi dengan pemerintah.

Hal itu disampaikan oleh Alifurrahman dalam sebuah konten video yang diunggah oleh kanal YouTube 2045 TV pada Senin (8/11/2021) kemarin

“Ini aneh gitu, saya tuh pas pertama kali denger dia wawancara di TV One langsung sakit perut saya,” ucapnya sambil tertawa.

Alifurrahman menuturkan kalau setiap hari ada tiga jutaan moda transportasi roda empat atau lebih yang melewati jalan tol di Indonesia.

Namun, dari jutaan pengendara menurut Alifurrahman korban kecelakaan yang terjadi masih bisa dihitung dengan jari.

“Jadi kalau kemudian ini disalah-salahkan, oh ini gara-gara mobilnya, ini gara-gara jalan tolnya lalu yang aman seperti apa? Mau naik onta? Mau naik kuda? Kembali ke zaman khilafah solusinya?,” ucapnya.

“Mau kita bongkar semua jalan tol ini dan ganti pakai padang pasir semua? Tapi itu pun ada risikonya, untanya bisa keseleo dan bisa patah tulang,’ ucapnya menambahkan.

Berita Terkait

News Update