JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Terkadang ketika anak kecil nakal atau buat kesalahan, orang tua sering lupa dan melampiaskan kekesalannya dengan memukul anak.
Ternyata cara itu bukan hal yang dianjurkan loh, selain membuat anak alami trauma, efek buruknya juga sangat berpengaruh pada tubuh anak.
Jadu buat orang tua segera setop dan hindari memukul anak, karena efeknya sangat berbahaya.
Terlebih lagi jika orang tua memukul anak di bagian tubuh ini, berikut Poskota.co.id rangkum 6 bagian tubuh yang berdampak buruk jika alami pukulan keras.
Dikutip dari Instagram @sehatkepo.ind, berikut daftarnya:
1. Bagian kepala belakang
Pusat pernapasan manusia ada disini, jika terkena pukulan keras bisa menimbulkan gangguan keseimbangan, mual-mual, gagal pernapasan dan beberapa komplikasi lainnya.
2. Bagian pelipis
Pelipis berada di lokasi yang rawan terkena pukulan karena dindingnya tipis, mudah retak atay pecah yang verdampak negatif pada pengembangan saraf penglihatan. Karena pelipis dekar sekali dengan mata.
Kerusakan pada pelipis akan mudah menyebabkan kebutaan, oleh karena itu orangtua jangan sembarangan menampar bagian pipi dan telinga anak.
3. Menjewer telinga
Menjewer telonga dengan tenaga yang berlebihan ternyata bisa meretakkan sampai menjebolkan gendang telinga loh, jadi berhati-hatilah untuk orang tua.
4. Mencubit hidung
Mencubit hidung pada anak jika dilakukan terlalu keras juga sangat berbahaya, karena di dalam rongga hidung terdapat pembuluh darag sehingga jika dicubit terllau keras maka akan merusak mukosa dan pembuluh darahnya.
5. Memukul pantat atau bokong
Banyak orang tua yang kerap kali memukul anaknya di bagian pantat atau bokong jika mereka nakal atau lakukan kesalahan.
Ternyata itu tidak baik loh karena pantat memiliki saraf sciatic jadi kalau terkena pukulan keras akan alami dampak yang serius.
6 Memukul bagian punggung
Memukul punggung anak juga ternyata berbahaya, pasalnya pertumbuhannnya masih belum sempurna.
Selain itu di bagian punggung jyga terdapat saraf penting, jadi untuk orang tua hindarilah hal-hal itu jika tidak ingin berdampak negatif pada anak. (cr09)
