Manchester United Keok Dihajar Leicester 4-2, Solskjaer Salahkan Pertahanan

Minggu 17 Okt 2021, 02:16 WIB
MU harus mengakui keunggulan Leicester City dengan skor 4-2. (Foto: twitter ManUtd)

MU harus mengakui keunggulan Leicester City dengan skor 4-2. (Foto: twitter ManUtd)

INGGRIS, POSKOTA.CO.ID - Manchester United (MU) keok, kali ini dihajar Leicester City dengan skor 4-2 dalam lanjutan Liga Inggris, Sabtu (16/10/2021) malam WIB. Atas kekalahan ini pelatih Ole Gunnar Solskjaer menyalahkan pertahanan yang dianggapnya buruk.

Menyambangi markas Leicester di Stadion King Power, Manchester United menurunkan skuad terbaiknya seperti Cristiano Ronaldo, Bruno Fernandes, hingga Paul Pogba.

The Red Devils mampu unggul terlebih dahulu setelah Mason Greenwood sukses melesakan bola ke gawang Leicester di menit ke-19.

Akan tetapi tuan rumah berhasil menyamakan kedudukan melalui gol Youri Tielemans pada menit 31. Skor imbang untuk kedua tim bertahan hingga turun minum.

Masuk babak kedua, Leicester mampu berbalik unggul usai Caglar Soyuncu menjebol gawang David de Gea pada menit ke-78'.

Tak lama berselang MU mampu menyamakan kedudukan. Adalah Marcus Rashford yang membuat pertandingan menjadi sama kuat.

Skor 2-2 tak bertahan lama, satu menit kemudian The Foxes kembali unggul setelah Jamie Vardy memaksa De Gea kembali memungut bola di dalam gawangnya.

Tidak puas dengan keunggulan 3-2, Leicester kembali mencetak gol keempatnya.  Jelang laga berakhir atau tepatnya menit  90+1, giliran Patson Daka yang sukses menjebol gawang MU.

Skor keunggulan 4-2 untuk Leicester tidak berubah hingga wasit meniupkan peluit berakhirnya pertandingan.

Pelatih Ole Gunnar Solskjaer memberikan tanggapannya atas kekalahan MU dari Leicester. Ini juga pecahnya  29 pertandingan tandang tak terkalahkan Manchester United di Liga Premier yang akan berakhir di Leicester City.

"Hari ini, gol yang kami kebobolan mengecewakan, waktu dan cara mereka kebobolan. Kami tidak cukup baik di babak kedua," katanya.

Solskjaer menyebut David de Gea adalah pemain terbaiknya dan ternyata kebobolan empat gol. "Kami tidak cukup baik dengan dan tanpa bola. Anda harus berlari, memblokir dan tekel dan kami tidak cukup melakukannya," ujarnya.

Solskjaer menurunkan harry Maguirre, ini dipertanyakan oleh pendukung MU, karena kapten tim itu masih meragukan setelah cedera, tapi Ole menurunkan.

"Itu adalah keputusan saya untuk memainkan Harry, dia bekerja keras dengan rehabilitasi. Dia tampak siap. Dia pemain besar bagi kami dan kami ingin dia kembali secepat kami bisa. Ya, mungkin dia perlu babak pertama untuk memulai. Dia menjadi lebih baik saat pertandingan berlangsung," ujanrya.

Namun, begitu, Solskjaer juga menyalahkan sektor pertahanan yang menurutnya buruk, dan dia mengkui tak layak untuk bisa meraih satu poin.

“Kami tidak pantas mendapatkan satu poin. Kami memimpin, Mason menunjukkan kualitasnya dan kemudian kami memberi mereka gol. Semua gol yang membuat kami kebobolan mengecewakan dalam cara kami kebobolan," ujar  Ole Gunnar Solskjaer.

Menurutnya, bukan hanya lini tengah yang bermasalah, dan terlalu mudah untuk dimainkan. "Mungkin kami memberi terlalu banyak ruang, tapi itulah keseluruhan tim. Saya setuju kami tidak bertahan dengan cukup baik. Hari ini, kami tidak melakukan banyak hal dengan cukup baik," kata Solskjaer. (cr04)

Berita Terkait
News Update