ADVERTISEMENT

Cakades Mekar Kondang Menang Telak Lawan Istri di Pilkades 

Minggu, 10 Oktober 2021 22:06 WIB

Share
Muhamad Sofa saat menunjuk surat suara di Pilkades Desa Mekar Kondang. (Foto/veronica)
Muhamad Sofa saat menunjuk surat suara di Pilkades Desa Mekar Kondang. (Foto/veronica)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Melawan sang istri di Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) 2021, Muhamad Sofa (47), calon Kepala Desa Mekar Kondang, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang, akhirnya memenangkan jumlah suara dalam hasil perhitungan.

Dari data yang diperoleh, Muhamad Sofa memiliki jumlah suara 3.417 dan penantangnya yakni Udriah yang merukapan istrinya sendiri memiliki jumlah suara sebanyak 167.

Dikonfirmasi, Muhamad Sofa pun mengatakan, senang. Namun ia tidak bisa merasa lega, karena belum dilakukannya pelantikan.

"Senang sih, tapi gak langsung lega, kan belum pelantikan," katanya.

Ia sendiri diketahui merupakan incumbent atau petahana Kepala Desa Mekar Kondang pada tahun 2015.

Dimana, saat itu memenangkan pesta demokrasi, setelah melawan sejumlah calon kepala desa.

Namun, di tahun 2021 ini, ia harus menghadapi lawan yang berbeda, yang mana lawannya merupakan sang istri.

Dia bercerita, awal mula wanita kelahiran 1977 itu terlibat dalam pesta demokrasi dan menjadi lawannya, saat tidak ada lagi warga setempat yang mencalonkan diri sebagai kepala desa.

"Pencalonan istri supaya melengkapi admistrasi, untuk menghindari calon tunggal, mengingat di Perbup (peraturan bupati) tidak boleh kotak kosong, aturannya seperti itu. Ibu (istri) saya ajak untuk mendaftar, setelah beberapa kali di buka pendaftaran (Pilkades), gak ada yang daftar," ujarnya.

Alhasil, sang istri pun mendaftar dan lolos dalam pesyarakat calon kepala desa, hingga akhirnya menjadi lawannya.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT