Berdasarkan pantuan, mobil rusak bagian belakang yaitu kaca pecah cukup parah, dan spion mobil sebelah kanan juga rusak.
"Ya kita amankan mobil para pelaku tersebut, namun mobil sudah dalam kondisi yang demikian (rusak)," ujar Kompol Agus Rohmat.
Lanjut Agus, bahwa mobil tersebut merupakan mobil milik salah satu milik kekasih pelaku yang berbisnis M.
"Kalau mobil yang digunakan para pelaku ini, masih milik kekasih salah satu pelaku yang berinisial M," ucap Kapolsek Medan Satria.
Adapula plat mobil tersebut, ternyata menggunakan nomor polisi palsu untuk menyamarkan aksi kejahatannya.
"Plat nomor polisi yaitu B 1810 RFD Adalah palsu yang digunakan pelaku, yang aslinya adalah B 1077 NRB," ucap Kompol Agus Rohmat.
Plat nomor ini (yang RFD) saat digunakan (aksi), yang aslinya mobil ini milik pacarnya salah satu pelaku atas nama inisial M.
Selain itu Jajaran polisi Polsek Medan Satria, menemukan beberapa senjata rakitan yang diberada di dalam mobil tersebut. (kontributor/ihsan fahmi)
