Norwegia dan Portugal Menang, Prancis Berkilau Lagi, Memphis Depay Hattrick Bawa Belanda Bantai Turki 6-1

Rabu 08 Sep 2021, 06:36 WIB
Striker Memphis Depay membuat hattrick ke gawang Turki, pada kualifikasi Piala Dunia. (foto: EFE/marca)

Striker Memphis Depay membuat hattrick ke gawang Turki, pada kualifikasi Piala Dunia. (foto: EFE/marca)


JAKARTA, POSKOTA.CO.ID -  Babak kua,lifikasi Piala Dunia 2020 digelar di sejumlah negara Eropa. Tim-tim besar menggapai kemenangan.

Antoine Griezmann dan Karim Benzema membawa Prancis berkilau lagi dengan meraih kemenangan 2-0 atas Finlandia.

Kedua striker bekerja sama apik, dan Griezmann membuat dua gol untuk Prancis dalam pertandingan yang kualifikasi sepekbola dunia yang digelar di Groupama Stadium, Selasa malam waktu setempat.

Sedangkan Portugal menang 3-0 saat menghadapi tuan rumah Azerbaijan, di Baku Olympic Stadium, Selasa.

Laga Azerbaijan vs Portuga itu sendiri, meskipun tanpa diperkuat mega  bintang Cristiano Ronaldo, yang absen karena skorsing, dimenangkan tamu.

Portugal masih mampu menurunkan XI yang kuat juga termasuk pemain Liverpool Diogo Jota, serta trio Man City Joao Cancelo, Bernardo Silva dan Ruben Dias.

Dan Bruno Fernandes secara cepat terlibat saat ia membantu Silva untuk gol pertama Portugal pada menit ke-26.

Striker RB Leipzig Andre Silva menggandakan keunggulan Portugal hanya lima menit kemudian setelah dimainkan oleh Jota.

Di pertandingan lain, Norwegia tampil gemilang setelah manghajar Gibraltar dengan skor 5-1 di Oslo, Norwegia.

Erling Haaland tampil luar biasa dengan membuat hattrick untuk timnya. Kristian Thorstvedt membuka skor setelah 23 menit sebelum dua gol cepat dari Haaland membawa Norwegia unggul 3-0 sebelum turun minum.

Pemain Gibraltar Reece Styche sempat mencetak gol, di menit 43 hingga skor menjadi 3-1. Kemudian di babak kedua, pemain Norwegia Alexander Sorloth menghasilkan gol pada menit 59, dilengkapi gol Haaland hingga skor 5-1.

Di pertandingan lain, Belanda membantai Turki 6-1, di Johan Cruijff Arena. Memphis Depay mencetak hat-trick luar biasa hingga ikut membawa Belanda mencetak enam gol ke gawang Turki. l

Laga ini sekaligus menandai kiprah hebat Louis van Gaal yang kembali mengasuh tim orange,  sehingga menguasai Grup G.

Louis van Gaal kembali dalam kiprah kepelatihan internasional dan masa jabatan ketiganya yang bertanggung jawab atas tim nasional Belanda telah dimulai dengan dua kemenangan dan sekali imbang.

Rupanya tim nasional Belanda semakin merindukan sentuhan organisasinya. Turki semula memuncaki grup kualifikasi sebelum pertandingan Selasa, merupakan kejutan besar melihat Belanda menyingkirkan lawan mereka dengan begitu mudah.

Perolahan gol di laga ini dimulai pada menit pertama babak pertama dengan Davy Klaassen menembakkan bola ke bagian belakang gawang, dan hanya butuh 15 menit lagi sampai Memphis Depay dari Barcelona menggandakan keunggulan mereka.

Keadaan menjadi lebih buruk bagi Senol Gunes saat dia menyaksikan bek tengah bintangnya, Caglar Soyuncu, dikirim ke ruang ganti karena kartu merah langsung sebelum turun minum.

Ini akan menjadi malam yang tak terlupakan bagi Memphis, dalam apa yang terbukti menjadi awal yang menarik untuk musim 2021/22, saat ia menambahkan tendangan penalti pada menit ke-38 dan menyelesaikan hat-tricknya sembilan menit setelah babak pertama berakhir. waktu.

Pergantian kemudian dilakukan Van Gaal yang menarik Denzel Dumfries, Frenkie de Jong dan Georginio Wijnaldum, semuanya sebelum pemain pengganti Guus Til menambahi gol kelima malam itu 10 menit menjelang akhir pertandingan.

Donyell Malen yang baru saja meneken kontrak dengan Dortmund, membuat kehadirannya terasa di lapangan ketika ia melepaskan tembakan lain untuk menjadikannya 6-0 setelah 90 menit.

Turki mencetak gol hiburan pada manit 90+2 dari kaki  Cengiz Under .

Dengan hasilnya ini Turki turun di posisi kedua Grup G, dengan Belanda sekarang duduk di puncak dengan 13 poin dan empat pertandingan tersisa untuk dimainkan.

Meskipun Norwegia menempatkan tantangan yang mengagumkan untuk kualifikasi otomatis, juga duduk di 13 poin setelah mengalahkan Gibraltar, tetapi dengan selisih gol yang lebih buruk.  (*)

Berita Terkait

News Update