ADVERTISEMENT

Kisah Sedih Keluarga Korban, Sebulan Lagi Adiknya Akan Bebas Namun Harus Tewas Dalam Kebakaran Lapas

Rabu, 8 September 2021 21:55 WIB

Share
Junadi (28) di tempat tunggu Pos Ante Mortem RS Polri Kramat Jati. Adiknya napi, ikut tewas dalam kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangernag. (cr-05)
Junadi (28) di tempat tunggu Pos Ante Mortem RS Polri Kramat Jati. Adiknya napi, ikut tewas dalam kebakaran di Lapas Kelas 1 Tangernag. (cr-05)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Peristiwa kebakaran yang melanda Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Klas 1 Tangerang menyisakan duka mendalam bagi sejumlah keluarga warga binaan yang menjadi korban dalam kejadian Rabu (8/9/2021) dini hari itu.

Sekitar sebulan lagi, Junadi (28) seharusnya sudah bisa berkumpul kembali dengan adik kandungnya yakni Juweni (27) yang rencananya sebulan lagi akan bebas dari masa tahananannya.

Kepada poskota.co.id warga Serang Banten itu terisak tangis ketika menceritakan nasib nahas yang menimpa adiknya itu yang menjadi salah satu dari 41 korban tewas lalapan si jago merah.

Kisah sedih Junadi ketika pada saat mendapat kabar mengenai Juweni pada Rabu pagi, ia pada saat itu sedang bekerja.

Tak berpikir lama, ketika ditelpon sang ibu terkait kabar tersebut, ia pun meninggalkan pekerjaanya untuk langasung menuju Lapas Tangerang.

"Saya ke Lapas Tangerang saat itu juga. Nemuin orang tua dulu yang dari Serang," kata Junadi sembari menahan tangisnya, di Posko Ante Mortem, Rumah Sakit Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Rabu (8/9/2021).

Yang lebih menjadikan duka mendalam untuk ia dan keluarganya, padahal sejak dua pekan lalu pihak petugas Lapas Tangerang disebut Junadi sudah bolak balik mengurus berkas adiknya yang akan dinyatakan bebas.

Namun takdir berkata lain, ditengah hiruk pikuk kebahagiaan menyambut Juweni kembali dari masa tahanan akibat kasus narkoba, justru peristiwa kebakaran malah merenggut nyawa adik kesayanganya itu.

"Kemarin orang Lapas Tangerang datang kerumah katanya gak lama lagi bulan bulan ini adek saya bebas," ucapnya.

Sebelum peristiwa kebakaran itu terjadi, Junadi mengaku sempat kesulitan tidur hingga tak enak badan.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT