TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Keluarga korban tewas dalam kebakaran di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas I Tangerang histeris saat akan menuju RS Kramatjati, Jakarta Timur.
Pantauan di lokasi, sejumlah keluarga dari napi korban kebakaran tersebut didata oleh petugas untuk dibawa ke RS Keramatjati dengan menggunakan bus plat merah milik Pemerintah Kota Tangerang dengan nopol B 7481 CQ.
Seperti diketahui, terjadi kebakaran di Lapas Kelas I Tangerang pada Rabu dini hari.
Kebakaran itu diketahui menewaskan 41 korban, delapan orang luka berat, dan 72 orang luka ringan.
Keluarga korban mengaku bingung, karena hingga pukul 14.12 WIB bus yang rencananya akan membawa mereka ke RS Keramatjati tak kunjung berangkat.
Padahal mereka telah menunggu di bus dari pukul 12.30 WIB.
"Enggak tau (kapan jalannya). Saya juga bingung," katanya.
Diketahui 9 orang yang telah menunggu di bis tersebut sebelumnya telah dimintai keterangan di crisis center yang terletak di sisi kiri bangunan lapas.
Crisis center didirikan untuk mengakomodir keperluan pihak keluarga yang ingin mengetahui apakah keluarga mereka yang ditahan di lapas tersebut selamat atau tidak.
Crisis center juga didirikan untuk menyampaikan informasi berkait ke rumah sakit mana jenazah korban dievakuasi. (toga)