"Ayo ubah perilaku ben selamet (ayo merubah prilaku biar selamat) situasi sudah berbeda," ujarnya.
Dikatakan, dari total sasaran 31.600.000 orang hingga tanggal 2 September 2021, sudah melakukan vaksinasi 31,4 persen.
Jadi sudah ada 15 juta orang di vaksinasi. Lalu yang sudah 100 persen adalah tenaga kesehatan dan petugas layanan publik.
"Sedangkan yang masih kami kejar dibawa 20 persen adalah anak anak remaja dan lansia. Sedangkan angkatan 95 ini sasarannya adalah kaum difabel," ucapnya.
Kami sudah mendapatkan informasi dari Kadinkes sudah datang ada 2,3 juta vaksin sinovac yang nantinya akan segera dibagikan.
Dan Polda akan mendapat 300 ribu dan Kodam 300 ribu.
"Capaian vaksinasi di jatim untuk kaum difabel sudah 80 persen, sedangkan vaksin dari Polri sudah menerima 1,423.000 dan sudah digunakan tinggal tersisa 183 ribu, dan sudah disebar sehingga tiga sampai empat hari lagi akan habis," pungkasnya. (ilham)