JAKARTA, POSKOTA.CO.ID – Tersebar di media sosial video detik-detik penggerebekan dari komika Coki Pardede di kediamannya yang ada di Komplek Foresta Cluster Fiore, Cisauk, Tangerang pada Rabu malam (1/9/2021) pukul 22.00 WIB.
Ketika digrebek, rekan Tretan Muslim itu tampak kaget melihat kedatangan para anggota Polres Metro Tangerang Kota ke rumahnya.
Petugas kepolisian mendesak agar Coki Pardede bersikap kooperatif dan cepat tanggap ketika diminta untuk menunjukkan barang bukti dari narkoba yang digunakannya.
Coki digrebek oleh petugas dari Polres Metro Tangerang Kota dan langsung masuk ke dalam kamarnya.
Coki tampak masih kebingungan bahkan polisi meminta agar Coki bisa bertindak cepat saat sedang digeledah.
“Iya bang sabar mohon maaf, iya akunya kaget bang sabar,” ujar Coki di dalam video tersebut.
Akhirnya demi menenangan Coki, petugas kepolisian yang ada di sana memintanya untuk meminum segelas air putih terlebih dahulu agar dia bisa lebih tenang saat sedang digeledah.
“Aku minum dulu ya, akan aku bantu juga (proses penggeledahannya),” ujarnya.
Setelah itu polisi yang merekam aksi penggerebekan juga mengungkapkan bahwa Coki saat digrebek sedang asyik nonton video porno, anehnya video yang ditontonnya adalah video porno sesame jenis (gay).
“Kau nonton-nonton bok** cowok lah,” ujar petugas polisi yang merekam video.
“Ya kan, sorry ya aku kaget, maaf lae akan ku bantu,” jawabnya.
Setelah itu polisi kembali melanjutkan penggeledahan di kamar Coki Pardede dan sang komika juga menunjukkan langsung barang bukti sabu yang digunakannya.
Sebagaimana diketahui, mantan peserta Stand Up Comedy Indonesia (SUCI) Season 4 itu telah dikonfirmasi oleh Kasat Narkoba Polres Kota Tangerang, AKBP Pratomo Widodo terkait kasus narkoba yang menjeratnya.
Dari dalam rumahnya, polisi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti berupa narkotika jenis sabu dan juga beberapa alat-alat suntik yang dipakainya.
“Alat suntik dan sabu kurang-lebih 0,5 gram,” kata AKBP Pratomo.
Hingga saat ini teman dekatt dari Tretan Muslim itu masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Polres Kota Tangerang.
Proses tes urine juga sudah dilakukan tetapi pihak Polres Tangerang masih belum bisa membeberkan hasilnya kepada publik.
“Ini lagi pemeriksaan. Masih dilakukan pemeriksaan,” pungkas AKBP Pratomo. (cr03)