Puskesmas Jurumudi Baru yang akan ditingkatkan menjadi RSUD tipe C. Saat ini, sudah masuk tahap perencanaan. Ditargetkan RSUD Jurumudi Baru itu akan beroperasi pada 2022 mendatang. (iqbal)

Tangerang

Pemkot Tangerang Segera Tambah RSUD untuk Pasien Covid-19 dan Umum

Rabu 01 Sep 2021, 16:45 WIB

TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Guna meningkatkan pelayanan kesehatan, Pemkot Tangerang akan menambah RSUD agar bisa menampung pasien Covid-19 dan umum. 

Rumah sakit yang terdapat di Kecamatan Benda, Kelurahan Jurumudi Baru, tersebut saat ini tengah dalam perencanaan.

Dari data Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kota Tangerang perencanaan RSUD Jurumudi baru dianggarkan Rp381,2 juta.

Jumlah itu belum termasuk biaya pembangunan. 

"Baru perencanaan saja. Mungkin tahun 2022 pembangunannya," ujar Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Kota Tangerang, Tatang Sutisna, Rabu, (1/8/2021). 

Pembangunan Rumah Sakit itu, lanjut Tatang, akan menggunakan dana Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Kota Tangerang.

Sementara pembahasan untuk APBD 2022 belum rampung. 

"Kan untuk 2022 kan belum di APBD-nya belum ada pembahasannya. Nanti dibahas di pembahasan APBD 2022 kan pembahasannya belum selesai. Mungkin 2022 (mulai pembangunan), tapi perencanaan dulu kan itu 4 bulan," katanya. 

Tatang mengalu lelang pembangunan RSUD Jurumudi Baru akan di lakukan pada Desember mendatang. 

"Lelangnya Desember nanti (mungkin)," imbuhnya. 

Diketahui lokasi pembangunan RSUD tersebut berada di Jalan Halim Perdana Kusuma kelurahan Jurumudi Baru.

Atau tepatnya di Puskesmas Jurumudi Baru yang akan ditingkatkan menjadi RSUD. 

Ketua Komisi II Dewa Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerang, Saeroji mengatakan pembangunan rumah sakit tersebut merupakan usulan jajarannya.

Kata dia DPRD meminta Pemkot Tangerang untuk membangun 2 RSUD untuk melayani masyarakat.

"Ini usulan dewan sejak 2019 lalu. Sebenarnya kita menginginkan dua. Tapi Alhamdulillah akan direalisasikan 1 RSUD di Jurumudi Baru yakni peningkatan Puskesmas Jurumudi Baru jadi RSUD Tipe C," katanya.

Dia mengatakan sejauh ini anggaran pembangunannya akan dilakukan saat pembahasan pada APBD murni untuk 2022.

Meski demikian, kata Saeroji untuk operasional RSUD Jurumudi Baru sudah dianggarkan sebesar Rp52 Miliar. 

"Jadi anggaran pembangunan akan dibahas di APBB murni (untuk 2022). Tapi operasional sudah dianggarkan Rp 52 Miliar. Jadi insyallah sekira Juni atau Juli sudah bisa beroperasi. Operasional itu termasuk peningkatan alat kesehatan, gaji dan sebagainya," ungkap Saeroji.

Diketahui saat ini di Kota Tangerang terdapat 32 rumah sakit yang terdiri dari 31 rumah sakit swasta dan 1 RSUD.

Menurut Saeroji, dari hasil kajian Pemkot Tangerang dengan jumlah rumah sakit itu pelayanan kesehatan masyarakat Kota Tangerang sudah cukup. 

Namun, dari hasil kajian DPRD, jumlah tersebut belum maksimal dalam melayani kesehatan masyarakat.

Rata-rata masyarakat sulit mendapatkan akses kesehatan di Rumah Sakit swasta. 

"Iya, secara kajian (Pemkot Tangerang) sudah cukup tapi fakta di lapangan masih banyak keluhan terkait masalah pelayanan yang belum maksimal terutama bagi masyarakat kecil," tutur Saeroji. 

"Jadi kalau ada RSUD kebutuhan masyarakat soal kesehatan bisa terpenuhi. Tadi ogah-ogahan (bangun RSUD) tapi kita minta coba dikaji lagi agar masyarakat mudah mengakses kesehatan selama ini kan baru satu," tambah Saeroji. 

Kata Saeroji setelah ada RSUD Jurumudi Baru beroperasi menjadi tipe kemudian, RSUD Kota Tangerang bisa ditingkatkan menjadi tipe B. Sehingga, masyarakat dapat terlayani. 

"Insyallah seiring dengan adanya RSUD Jurumudi Baru yang tipe C, RSUD Kota Tangerang yang tadinya Tipe C bisa naik jadi tipe B. Jadi masyarakat terlayani," pungkasnya. (muhammad iqbal)

Tags:
Pemkot Tangerang Tambah RSUDcovid-19Ketua Komisi II Dewa Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Tangerangsaeroji

Administrator

Reporter

Administrator

Editor