JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Gangguan koneksi menjadi kendala bagi guru di SMK Negeri 60, Duri Kepa, Kebon Jeruk, Jakarta Barat dalam melakukan pembelajaran jarak jauh (PJJ) kepada siswa.
Hal itu disampaikan Kepala Sekolah SMK Negeri 60 Jakarta, Dadan kepada Poskota saat mencoba dikonfirmasi ke sekolah.
"Kalau selama kendala ini, sudah lama ini kan yang kita hadapi itu masalah koneksi si anak-anak itu kan terutama kita SMK," ujarnya di SMK Negeri 60 Jakarta, Selasa (31/8/2021).
Menurut Dadan, sebanyak kurang lebih 50 persen siswa di SMK Negeri 60 merupakan orang yang kurang mampu, Sebab mereka penerima Kartu Jakarta Pintar (KJP).
Sehingga terkadang orang tua siswa kesulitan dalam membeli kuota internet, sehingga menghambat kegiatan PJJ.
"Tapi kita selalu mencari solusi. Kita akan minta nompr orangtuanya untuk melakukan komunikasi," jelasnya.
Nantinya, lanjut dia, pihak sekolah akan memberikan materi pembelajaran ke orang tua siswa jika memang terkendala koneksi.
"Yang terkendala koneksi itu memang tidak banyak. Kita juga sudah ada solusi untuk mengantisipasi hal itu," pungkasnya.
Diketahui, SMK Negeri 60 Jakarta sudah mulai melaksanakan PTM di sekolah sejak Senin (30/8/2021).
Dadan menambahkan, pihaknya akan menambah fasilitas pada sekolah yaitu pentunjuk dan imbauan terkait penerapan prokea di lingkungan sekolah.
"Untuk penambahan kita hanya petunjuk, sosialisasi untuk mengingatkan untuk menjaga jarak, yang kita tambahkan kemudian penataan diruangan untuk jaga jaraknya yang lebih geser lagi," tutupnya. (Cr01)