Hiyaaa, China Tuding AS Lakukan Manipulasi Politik Tentang Tuduhan Asal Mula Covid-19

Minggu 29 Agu 2021, 07:17 WIB
Joe Biden Ditertawakan China (Foto: Ist)

Joe Biden Ditertawakan China (Foto: Ist)

Intelijen AS mengatakan sebagian besar lembaga menilai dengan "keyakinan rendah" itu tidak direkayasa secara genetik.

Tetapi komunitas tetap terbagi pada asal-usul patogen, dengan empat lembaga dan Dewan Intelijen Nasional menilai mendukung paparan alami terhadap hewan sebagai penjelasan yang mungkin, dan satu lembaga mendukung teori kebocoran laboratorium.

Dalam laporan ini, pada akhirnya disebut analis di tiga lembaga tidak dapat mencapai kesimpulan.

“Variasi dalam pandangan analitik sebagian besar berasal dari perbedaan dalam cara lembaga menimbang pelaporan intelijen dan publikasi ilmiah, serta kesenjangan intelijen dan ilmiah,” kata ringkasan itu.

Komunitas intelijen dan ilmuwan global kekurangan sampel klinis atau data epidemiologis dari kasus Covid-19 paling awal, tambahnya.

Biden mengatakan AS akan terus bekerja dengan sekutu untuk menekan Beijing agar berbagi lebih banyak informasi dan bekerja sama dengan Organisasi Kesehatan Dunia.

“Kita harus memiliki perhitungan yang lengkap dan transparan atas tragedi global ini. Tidak ada yang kurang bisa diterima,” katanya.

Kantor direktur intelijen nasional mengatakan sedang meninjau deklasifikasi bagian-bagian laporan dalam waktu dekat, mengingat sifat historis pandemi dan pentingnya memberi tahu publik, sambil melindungi sumber dan metodenya.

Kebocoran Lab Memudar

Beijing telah menolak seruan dari AS dan negara-negara lain untuk penyelidikan asal baru setelah kunjungan yang sangat dipolitisasi oleh tim WHO pada Januari juga terbukti tidak meyakinkan, dan menghadapi kritik karena kurangnya transparansi dan akses.

Pada awal pandemi, hipotesis asal alami, bahwa virus muncul pada kelelawar dan kemudian ditularkan ke manusia, kemungkinan melalui spesies perantara,  diterima secara luas.

Tetapi seiring berjalannya waktu dan para ilmuwan tidak dapat menemukan virus pada kelelawar atau hewan lain yang cocok dengan tanda genetik SARS-CoV-2.

News Update