BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Hingga kini, angka Covid-19 di Indonesia masih tinggi, hingga dibutuhkan peran pemerintah dan masyarakat untuk menekan laju penularan penyakit tersebut, termasuk para pelaku usaha juga perannya dibutuhkan dalam hal pemberian vaksinasi kepada para pekerja.
PT. Banshu yang merupakan bagian dari Askara Group menggelar vaksinasi massal di kawasan Bekasi, Jawa Barat, untuk karyawannya.
Pemilik Askara Group, Deddy Harsono MBA mengatakan, pemberian vaksinasi Covid-19 tidak hanya diperuntukkan bagi para pekerja saja, tapi juga masyarakat di sekitarnya.
"Kami berharap pemberian vaksinasi ini diharapkan dapat mengakomidir para pekerja pendatang di wilayah Jawa Barat, dan menyentuh warga sekitar yang belum divaksin," kata Deddy Harsono, Senin (2/8/2021).
Vaksinasi kepada pekerja, lanjut Deddy, juga sebagai wujud mendukung kebijakan pemerintah agar Indonesia bisa lebih cepat melakukan recovery, sehingga perekonomian nasional bangkit kembali.
Corporate Secretary Askara Group, Feranissa Harsono menambahkan, acara ini menyasar para pekerja atau buruh yang bekerja di sektor esensial, khususnya perusahaan yang berorientasi ekspor dan impor sehingga industri dalam negeri terus bisa berjalan tanpa adanya hambatan faktor pandemi.
Feranissa mengungkapkan, pihaknya menargetkan dari satu kali acara dapat melakukan penyuntikan vaksinasi Covid-19 kepada 1.500 orang dan selama tiga hari.
"Jadi totalnya 4.500 orang yang akan kami vaksin," ujarnya.
Feranissa bersyukur antusias para pekerja dan masyarakat menyambut pemberian vaksinasi ini sangat positif.
Mereka menganggap kegiatan seperti ini memberikan perlindungan bagi para buruh terhadap ancaman terpapar virus Covid-19.
Ia mengajak rekannya sesama pengusaha melakukan kegiatan serupa, khususnya dibsektor esensial.
Bahkan, Feranissa menawarkan untuk melakukan kerja sama membuat kegiatan pemberian vaksinasi kepada pekerja dan masyarakat.
"Kalau para pengusaha bahu membahu dan bekerja sama, pasti jangkauan yang digapai akan lebih luas dan banyak. Kami membuka diri," pungkas Feranissa Harsono. (tiyo)