JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Meroketnya tingkat penularan Covid-19 di Ibukota, menyebabkan persediaan stok oksigen di tempat isi ulang ludes diburu warga, Selasa (13/7/2021) siang.
Salah satunya di depot isi ulang oksigen Toko Chiko Jaya di wilayah Koja, Jakarta Utara, yang kehabisan stok oksigen sejak Sabtu (9/7/2021) lalu.
"Habis waktu Sabtu, Minggu itu saya sama sekali sudah kosong. Kedua ini juga baru, dari pagi lah jam berapa ini, kosong itu baru dibawa ke pabrik tabung kami," kata pemilik toko, Arios Aritonang saat ditemui di kiosnya.
Arios mengungkapkan, di tokonya setiap hari menyediakan sekitar 20 tabung besar ukuran 6 meter kubik.
Namun, seiring dengan melonjaknya kasus Covid-19, stok oksigen yang tersedia, seketika ludes diserbu warga hanya dalam hitungan jam. "Ya, sekalinya 'nyetok' puluhan ludes dalam hitungan jam," ucapnya.
Dikatakan, untuk harga permeter kubiknya, mulai hari ini ada kenaikan sebesar Rp5 ribu.
Sebelumnya harga oksigen di tokonya dibanderol Rp30 ribu per meter kubik, saat ini menjadi Rp35 ribu per meter kubik.
"Ya harga memang ada kenaikan mulai hari ini sudah ada pemberitahuan dari pabrik naik Rp5 ribu, dari tadinya 1 kubik Rp30 ribu, hari ini Rp35 ribu," ungkap Arios.
Pada waktu yang sama, Teguh (52) turun dari motornya menenteng tabung oksigen ukuran 1 meter kubik, menghampiri Arios menanyakan pengisian oksigen.
Mendapati stok oksigen habis di toko yang disambanginya, Teguh dengan tertunduk lesu selintas terlihat panik.
Pasalnya, hingga siang hari oksigen yang dicari Teguh untuk orang tuanya yang terpapar Covid-19, belum juga didapat.
"Susah, susah banget (cari oksigen) kebanyakan pengisian tabung oksigen ini nggak mau yang gede yang kecil gini. Untuk orang tua kena Covid," keluh Teguh.
Sebelum ke Koja, Teguh menyambangi Toko pengisian oksigen di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan. Namun karena antrean yang mengular, akhirnya teguh segera meluncur ke Koja, Jakarta Utara untuk memburu oksigen.
Namun Teguh, harus pulang dengan tangan hampa karena di toko yang ia tuju, oksigen yang diinginkan telah ludes terjual.
Teguh berencana menyambangi salah satu toko di kawasan Slipi, Jakarta Barat setelah ia mendapat kabar dari rekannya di sana masih tersedia oksigen.
Teguh berharap, pemerintah dapat menjamin harga dan ketersediaan oksigen bagi masyarakat di tengah lonjakan kasus corona.
"Kita minta sama pemerintah deh, kalau bisa dimudahkan untuk oksigen ini, dilancarkan suplaynya deh supaya kita yang lagi butuh gampang nyarinya, gitu aja," pungkasnya. (yono)