Neta S Pane. (ist)

Bekasi

Neta S. Pane Dimakamkan dengan Tata Cara Pemakaman Prokes Covid-19

Rabu 16 Jun 2021, 19:17 WIB

BEKASI, POSKOTA.CO.ID - Jenazah Ketua Presidium Indonesia Police Watch (IPW), Neta S Pane dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Padurenan, Mustikajaya, Kota Bekasi Blok K3 petak 3 dengan tata cara pemakaman protokol kesehatan (prokes) Covid-19.

Menurut pantauan Poskota.co.id, mobil ambulans yang membawa jenazah Neta S. Pane datang ke lokasi pemakaman pukul 17.09 WIB.

Pun terlihat beberapa petugas pemakaman langsung bergegas memakai alat perlengkapan diri (APD) guna mengubur jenazah Neta S. Pane.

Proses pemakaman pun dilakukan dengan prokes. Hal ini seolah menjadi bukti bahwa Neta S. Pane sebelumnya terpapar Covid-19.

Ketika jenazah dimasukkan ke liang lahat, dan azan berkumandang, suasana duka mendalam begitu kental.

Terlebih lagi kala jenazah Neta S. Pane terkubur oleh tanah, tangis dari keluarga termasuk anak-anaknya pun terdengar.

Salah satu kerabat Neta S. Pane, Eni Kholidah (59) menyampaikan bahwa Neta S. Pane menurut dia adalah sosok yang selalu ceria dan kerap memberikan motivasi kepada kawan-kawannya.

"Oh enggak pernah sedih, selalu ceria dan selalu memotivasi, apa pun juga bentuknya, motivasi apa pun juga beliau lakukan," ucapnya kepada awak media di lokasi pemakaman, Rabu (16/6/2021).

Neta S. Pane, lanjut Eni, adalah sosok yang kerap membicarakan soal masa depan ketimbang selalu membahas masa lalu.

Namun bukan berarti mendiang Neta S. Pane benci akan masa lalu, buktinya Neta suka sekali jika bicara soal sejarah.

"Jarang sekali beliau menceritakan yang ke belakang, jadi menceritakan yang ke depan. kecuali beliau bercerita tentang sejarah, karena memang dia suka sekali mempelajari sejarah-sejarah," ungkapnya.

Lanjutnya, kata dia, sebenanya Neta S. Pane memiliki keinginan untuk menulis tentang sejarah Kota Bekasi.

"Beliau berencana untuk membuat sejarah (Kota Bekasi) namun ya tidak mungkin kali untuk sekarang ini. Tapi paparan rencana itu sudah kita tahu, dan itu ceritanya waktu bulan puasa ajak ke sana bertemu, (dia) cerita salah satunya ingin mengangkat sejarah Kota Bekasi," ucapnya.

Namun dirinya tidak tahu pasti, keinginan itu mau diwujudkan ke dalam bentuk buku atau medium lainnya.

"Kalau beliau sih senang nulis, mungkin dalam bentuk tulisan tapi kita enggak tahu, karena itu kan baru rencana, dia mau memperdalam cerita Bekasi," ujarnya.

Kemudian, untuk penyebab meninggalnya Neta S. Pane, dia menjelaskan bahwa memang Neta terpapar Covid-19. Pun kiranya sebelas hari sudah, Neta dirawat di Rumah Sakit Mitra Keluarga Bekasi Barat.

Dengan demikian, mendiang Neta S. Pane yang wafat pada usia 56 tahun, meninggalkan seorang istri, tiga orang anak (dua laki-laki, satu perempuan), dan seorang cucu. (cr02) 
 

Tags:
poskota.co.idposkotanews.comNeta-S-Panemeninggal duniaICWBekasicovid-19

Administrator

Reporter

Administrator

Editor