ADVERTISEMENT

Lahan Pemakaman Covid-19 Penuh, DKI Tidak Menutup Kemungkinan Lakukan Sistem Tumpuk Jenazah

Kamis, 24 Juni 2021 18:22 WIB

Share
TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara. (*/TPU Rorotan)
TPU Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara. (*/TPU Rorotan)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Kasus kematian akibat Covid-19 di Jakarta meningkat seiring tingginya kasus aktif  sejak beberapa pekan belakangan . 

Kondisi ini pun, berpengaruh terhadap ketersediaannya lahan pemakaman yang ada di Jakarta. Bahkan, lahan pemakaman seluas 3 hektar di Rorotan, Jakarta Utara, yang disiapkan Pemprov DKI sudah hampir penuh.

Nantinya, bila sejumlah lahan pemakaman Covid-19 sudah penuh, Pemprov  DKI tidak menutup kemungkinan juga menerapkan pemakaman jenazah Covid-19 sistem tumpuk jenazah.

"Kita tidak ingin ini (lahan pemakaman) dipenuhi, karena kita ingin semua sembuh dan pulang ke rumah masing-masing. Tapi sebagai antisipasi kita siapkan , bahkan menyiapkan ditumbangkan jika dirasa tidak cukup tempatnya," terang Wagub DKI Ahmad Riza Patria, semalam.

"Tapi Insya Allah tempat makam di Jakarta masih mencukupi , masih banyak tempat yang sudah disiapkan," jelas Ariza kembali.

Menurutnya, Pemprov DKI melalui Dinas Pertamanan dan Hutan Kota telah menyiapkan sebanyak 11643 petak makam baru untuk jenazah yang terindikasi Covid-19. 

Sebelumnya, Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan menyebutkan, lahan  seluas 3 hektar yang ada di Rorotan, Cilincing, Jakarta Utara disiapkan sebagai sentralisasi pemakaman Covid-19.  Lahan tersebut, dapat menampung sekitar 7.200 petak makam.

"Meski demikian kita berharap tempat tersebut terpakai banyak, dan mari dalam  pelaksanaan PPKM Mikro untuk mengurangi aktivitas di luar dan perbanyak di rumah ," imbuhnya, Rabu (24/6/2021). (*)
 

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT