TANGERANG, POSKOTA.CO.ID - Wali Kota Tangerang, Arief R Wismansyah mengaku telah menghabiskan anggaran senilai Rp148,7 dari Rp241,5 miliar untuk penanganan Covid-19 di Kota Tangerang, pada tahun 2020.
Pemkot Tangerang diketahui mengalokasikan anggaran senilai Rp241,5 miliar yang dialokasikan pada belanja tidak terduga sebesar Rp170,1 miliar rupiah dan belanja langsung melalui pelaksanaan program dan kegiatan sebesar Rp71,4 miliar rupiah.
"Realisasi belanja penanganan kesehatan sebesar Ro98,9 miliar, penyediaan JPS sebesar Rp9 miliar, serta penanganan dampak ekonomi sebesar Rp40,7 miliar," ujar Arief, Selasa (1/6/2021).
Arief mengajakan, selain itu Pemkot Tangerang juga terus melakukan pembinaan dalam rangka optimalisasi peran dan peningkatan kinerja Badan Usaha Milik Daerah (BUMD), baik dari segi pelayanan publik maupun kontribusi terhadap Pendapatan Asli Daerah (PAD).
"Melalui evaluasi secara periodik, mematangkan rencana bisnis BUMD, pengembangan potensi hingga perekrutan berdasarkan kompetensi," katanya.
Sedangkan terkait Raperda tentang perubahan keempat atas peraturan daerah nomor 7 tahun 2010 tentang pajak daerah, dirinya menyampaikan sejumlah upaya yang ditempuh oleh Pemkot untuk mengoptimalkan pendapatan daerah dari sektor pajak di masa pandemi Covid-19.
"Mulai dari penghapusan denda pajak dan sosialiasi kepada wajib pajak di Kota Tangerang," tegasnya. (toga)