Oleh: Delli Yanti
Jumlah data warga positif Covid-19 di Jakarta belum juga menunjukkan tanda penurunan.
Ini akan mengalami gejala ringan hingga sedang dan akan pulih tanpa perlu dibawa atau dirawat di rumah sakit.
Pemerintah pun melaksanakan berbagi intervensi kesehatan untuk mengatasi dampak pademi ini, dengan berjalannya protokol kesehatan pada masa pandemi Covid-19.
Tenaga kesehatan mengupayakan vaksinasi Covid-19 bagi semua masyarakat Indonesia.
Program vaksinasi yang di keluarkan oleh pemerintah ini yaitu merupakan bagian
dari sistem kesehatan untuk mengatasi masalah kesehatan terutama dalam hal yang dapat dicegah dengan imunisasi.
Vaksinasi Covid-19 ini yang dilaksankan melalui tenaga kesehatan untuk pemberian vaksin ke tubuh manusia untuk memperoleh imunitas terhadap virus Covid-19 ini dan memutus rantai penularan.
Dalam menyukseskan program vaksinasi ini yang dibutuhkan yaitu penyediaan akses, tenaga kesehatan dan peran masyarakat.
Tenaga kesehatan sangat dibutuhkan untuk pemberian vaksinasi ke seluruh masyarak di Indonesia.
Ketersedian vaksin dalam tenaga kesehatan dan peran serta masyarakat merupakan
penetuan kesuksesan program vaksinasi Covid-19.
Pemerintah mengupayakan pemenuhan
kebutuhan vaksin yaitu sebanyak 426 juta dosis untuk alokasi penerimaan vaksinasi nasional yang telah disampaikan Menteri Kesehatan pada 29 Desember 2020.
Adanya peran penting tenaga kesehatan terhadap pemberian vaksinasi yang disediakan pemerintah untuk masyarakat di indonesia agar peningkatan virus Covid-19 ini tidak menyebar lebih luas lagi.
Dalam program vaksinasi ini sistem tenaga kesehatan sangat diperlukan dan tenaga
kesehatan tersebut yaitu sebagai pendukung.
Untuk pemberian vaksinasi Covid-19 ini diharapkan saat pemberian vaksinasi masyarakat memenuhi protokol kesehatan yang sudah ditetapkan pemerintah.
Kepada tenaga kesehatan tersebut juga dapat terlindung dari infeksi Covid-19 dan tidak terjadinya hambatan dalam pemberian vaksinasi masyarakat luas.
Tenaga kesehatan juga harus mendapatkan vaksinasi agar tercegah dari penyebaran virus Covid-19 ini karena sebagai garda depan yang bisa terpapar virus Covid-19. (*)
Penulis adalah mahasiswa Sekolah Tinggi Ilmu Kesehatan Indonesia Maju