Semasa hidup. Pemuda Trio Fauqi Virdaus (23), yang meninggal dunia usai menjalani vaksin Covid-19. (foto: ist)

Jakarta

Pegawai Pegadaian Tewas Usai Divaksin, Dia Mengeluhkan Sakit Kepala Luar Biasa, Kejang-kejang Lantas Tak Sadarkan Diri

Senin 10 Mei 2021, 18:21 WIB

DUREN SAWIT, POSKOTA.CO.ID - Seorang pemuda meninggal dunia usai menjalani vaksinasi Covid-19 jenis AstraZeneca.  Pemuda itu bekerja di Pegadaian Kramat Jati.

Korban tewas pada Kamis (06/05/2021) lalu usai menjalani vaksin di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta Pusat, Rabu (05/05/2021) kemarin dan sempat mengalami sakit kepala berat dan akhirnya kejang.

Adalah Trio Fauqi Virdaus (23), yang meninggal dunia setelah memperoleh Vaksin AstraZeneca. Meski sudah dilarikan ke rumah sakit, namun nyawa pemuda tidak dapat tertolong. 

Sabbihis Fathun Vickih (30), kakak korban mengatakan, peristiwa bermula saat adiknya ikut kegiatan vaksinasi di kawasan GBK pada Rabu (05/05/2021). 

Usai menjalani vaksin, korban pun pulang ke rumah orangtuanya di Jalan Buaran III RT 03/15, Duren Sawit, Jakarta Timur, sekira pukul 15.30 dan mengeluhkan badannya yang mendadak sakit. 

"Dia (korban) bilang ke mama kalau habis vaksin, dan mengeluh badannya nggak enak," katanya, Senin (10/05/2021).

Pada saat itu, kata Vickih, adiknya mengeluhkan kondisinya yang mengalami demam, dan meriang. Bukan hanya Itu, korban juga mengeluhkan sakit kepala yang luar biasa dan seluruh badannya terasa linu. 

"Waktu itu mama bilang beli obat warung saja ya, cuma adik saya bilang nggak berani minum obat karena habis di vaksin. Dia takut kena efek samping, soalnya habis divaksin makanya nggak berani minum obat warung," tuturnya.

Sang ibu pun, sambung Vickih, menyuruh Trio untuk pergi ke klinik yang memang lokasinya dekat dari rumah. Namun hal itu tidak jadi dilakukan karena saat itu klinik sedang tutup. 

"Harapannya kalau dibawa ke klinik biar tahu sakitnya apa, karena kan memang di tempat itu sudah seperti dokter langganan saja, cuma tutup," imbuhnya.

Namun belum sempat ke dokter, kondisi anak ketiga dari lima bersaudara itu makin memburuk. Trio kembali mengeluhkan sakit yang dideritanya lebih parah dari sebelumnya. 

“Kamis pagi bangun, sakit kepala sampe ngeluh ke ibu ‘aduh mah, sakit banget mah, kepala sakit mah, pusing mah’,” kata Vickih menirukan ucapan almarhum. 

Vickih menambahkan sakit yang diderita adiknya bukan sekadar pusing biasa tapi dia sakit kepala yang sudah sangat luar biasa. Karena sakitnya kepala itu membuat adiknya mengalami kejang dan langsung tak sadarkan diri.

"Sampai akhirnya dia kejang dan nafas terengah-engah dan langsung jatuh seperti pingsan di tempat tidur,” beber Vickih.

Melihat hal itu, Vickih dan keluarga lalu bergegas membawa Trio ke rumah sakit terdekat dalam hal ini RS Bersalin Asta Nugraha, Duren Sawit, Jakarta Timur.
Namun di rumah sakit itu petugas mengarahkan korban untuk dirujuk ke rumah sakit lebih besar karena baru saja ikut vaksinasi Covid-19.

"Tapi selang lima menit ada dokter yang periksa yang menyatakan adik saya sudah meninggal jam 12.30,” katanya. (ifand)

Tags:
Pegawai Pegadaian Tewas

Reporter

Administrator

Editor