Ilustrasi Nah Ini Dia Nonton Bola di Tetangga Istri di Rumah Kebobolan 1-0. (ucha)

Nah Ini Dia

Nonton Bola di Tetangga Istri di Rumah Kebobolan 1-0

Jumat 30 Apr 2021, 07:30 WIB

SEBETULNYA  Tatang, 25, bukanlah penggemar bola. Tapi demi menjebak bininya yang ada main dengan PIL, dia pura-pura nonton bola di rumah tetangga.

Hasilnya, di saat Persib – Persija berlaga di Stadion Manahan Solo, istri Tatang di kamar sudah mencetak gol satu-kosong. Gagal didamaikan, polisi pun turun tangan.

Suami yang bekerja di malam hari, berpotensi istri di rumah diganggu lelaki lain. Memang tidak selalu begitu, karena masih banyak wanita imannya lebih kuat ketimbang menerima “imin”-nya lelaki tetangga.

Tapi faktanya, banyak pula suami istri bercerai gara-gara istri selingkuh dengan lelaki lai, memanfaatkan ritme jam kerja suami.

Salah satunya adalah Ny. Solikah, 24, warga Pengandaran, daerah Ciamis, Jabar. Dalam usia begitu muda, kawin dengan lelaki yang pekerjaan sehari-harinya jadi Satpam perusahaan.

Walhasil, di kala orang lain tidur di rumah masing-masing, suaminya masih melotot  di kantor tempatnya bekerja. Paling-paling hiburannya nonton TV, menikmati sinetron Ikatan Cinta.

Sebagai istri benar-benar Solikah jadi kesepian. Memang kadang-kadang bisa juga main “matine” ibaratnya gedung bioskup.

Tapi itu hanya kadang-kadang saja, sebab suami lebih berat ke ngantuknya ketimbang menafkahi batin istri yang menjadi kewajibannya. Paling jengkel jika suami dicolek-colek di kala tidur siang, jawab Tatang ketus, “Memangnya suamimu kondektur biskota, apa?”

Dalam kondisi sering dipagut sepi di malam hari, Solikah pun terpaksa meladeni lelaki lain yang memanfaatkan kevacuman tersebut.

Lelaki itu bernama Dadang, 24, warga Parigi tetangga desa. Dan hasilnya, di kala suami jaga malam sambil nonton Ikatan Cinta, Solikah di rumah menjalin Ikatan Asmara dengan segala aktivitasnya.

Lama-lama perselingkuhan istrinya itu terdeteksi oleh Tatang. Untuk mengetahui akurasi laporan tetangganya, dia mencoa menjebak sang istri.

Maka sore hari di hari Minggu dia pamit untuk masuk kerja. Alasannya, menggantikan temannya yang berhalangan. “Hati-hati di rumah ya ma,” kata Tatang sambil berangkat kerja.

Padahal aslinya, Tatang hanya menyelinap ke rumah tetangga saja. Solikah yang tak sadar sedang dalam pantauan suami, kepergian Tatang ke kantor justru dianggap sebuah keberuntungan.

Di-WA-lah Dadang, agar nanti malam ke rumah, karena situasi di rumah mantap terkendali. Alasannya, suami sedang piket di kantor.

Malam itu, tepat Minggu malam sepakbola di TV menampilan pertandingan Persib lawan Persidja di stadion Manahan, Solo. Belum juga pertandingan bola di TV selesai,

Tatang di SMS bahwa ada lelaki tak dikenal masuk rumah dan langsung kunci pintu. “Bagaimana, apa digerebek sekarang, tit tit tit titiiiiit........” bunyi SMS tersebut.

Tatang pun segera pamitan pulang. Penggerebekan dilangsungkan, dan memang kedapatan Dadang dari Parigi itu dalam kamar.

Keduanya diseret keluar, dan diinterogasi. “Sudah mencetak gol belum?” kata Pak RT. Kasus ini  awalnya mau diselesaikan secara kekeluargaan saja, tapi tak menemui titik temu, sehingga dilaporkan ke Polres Pangandaran. Hasilnya nanti, paling-paling penjara beberapa bulan saja. (GTS)

Tags:
Nah Ini DiaNonton Bolatetangga

Administrator

Reporter

Guruh Nara Persada

Editor