Universitas Jenderal Soedirman. (ist)

Nasional

Universitas Jenderal Soedirman Masuk 20 Besar Kampus Terbaik Indonesia, Versi Scimago

Kamis 29 Apr 2021, 21:38 WIB

PURWOKERTO, POSKOTA.CO.ID - Universitas Jenderal Soedirman (Unsoed) masuk jajaran 20 besar perguruan tinggi Indonesia dalam research and innovation ranking berdasarkan Scimago Institutions Rankings (SIR) 2021.

Melansir dari laman resmi media sosial ditjen dikti, Unsoed berada di peringkat ke-17 untuk perguruan tinggi di Indonesia.

Hal ini sebagaimana diumumkan dalam situs Scimago Institutions Rankings.

Berdasarkan data di situs resminya pada tahun 2020 Unsoed berada di peringkat ke-28.

Hal tersebut membuktikan riset dan inovasi yang dilakukan Unsoed mengalami peningkatan yang signifikan dan semakin diakui.

Berdasarkan situs resminya, The Scimago Institutions Rankings adalah lembaga pemeringkatan yang menggabungkan tiga indikator dalam pemeringkatan berdasarkan kinerja penelitian (bobot 50 persen), hasil inovasi (bobot 30 persen), dan dampak sosial (bobot 20 persen) yang diukur dengan visibilitas website.

Indikator tersebut dibagi menjadi tiga kelompok yang dimaksudkan untuk mencerminkan karakteristik ilmiah, ekonomi, dan sosial lembaga, masing-masing mencakup aspek 'size dependent' dan 'size independent'.

Dengan metode tersebut, Scimago menyediakan statistik keseluruhan publikasi ilmiah dan hasil kegiatan lainnya.

Rektor Universitas Jenderal Soedirman, Prof. Suwarto mengatakan bahwa pencapaian tersebut merupakan tolok ukur kuantitatif kinerja di bidang riset dan inovasi para dosen Unsoed.

"Capaian tersebut berkat kerja keras para dosen dan dukungan berbagai unit di Unsoed. Sebagai Rektor, tentunya saya merasa bangga dan berterima kasih atas capaian para dosen dan seluruh unit," kata Prof. Suwarto.

Ketua LPPM Unsoed, Rifda Naufalin mengatakan capaian ini sesungguhnya merupakan buah dari kerja keras sivitas akademika Unsoed yang berperan serta meningkatkan jumlah dan kualitas artikel ilmiah internasional hasil luaran dari penelitian.

"Penelitian dalam dunia perguruan tinggi merupakan salah satu kegiatan penting, khususnya dalam mengembangkan ilmu pengetahuan sekaligus dalam rangka memenuhi kebutuhan pembangunan," jelasnya.

Melalui riset, maka ilmu akan berkembang sekaligus melahirkan inovasi dan kebaruan yang memberikan manfaat bagi peningkatan kualitas kehidupan.

Namun demikian, tidak cukup hanya berhenti sampai diperolehnya hasil penelitian, melainkan juga harus disebarluaskan melalui diseminasi dan publikasi ilmiah untuk meningkatkan manfaatnya.

Untuk itu, sejumlah kegiatan dilakukan oleh LPPM Unsoed dalam rangka meningkatkan kinerja publikasi karya ilmiah, seperti melalui pelatihan, pendampingan, klinik dan inkubasi publikasi ilmiah.

Tidak hanya itu, kata dia, LPPM Unsoed juga memberikan pelatihan penulisan jurnal internasional bagi dosen, dengan menghadirkan narasumber yang kompeten dan berpengalaman.

Hal ini bertujuan memberikan wawasan dan meningkatkan kemampuan menulis naskah ilimiah dalam jurnal dan prosiding internasional untuk para dosen.

LPPM Unsoed juga memfasilitasi adanya klinik dan pendampingan penulisan artikel ilmiah yang muaranya adalah submit artikel publikasi.

Sehingga karya peneliti Unsoed diakui dan semakin mendunia keunggulannya.

Selain itu, LPPM Unsoed juga menyelenggarakan seminar internasional dengan narasumber dari luar dan dalam negeri, dengan luaran yang dihasilkan berupa artikel ilmiah yang dipublikasikan pada jurnal dan prosiding internasional. (mia)

Tags:
poskota.co.idposkotanews.comUniversitas Jenderal SoedirmanMasuk 20 Besar Kampus Terbaik IndonesiaVersi Scimago

Administrator

Reporter

Administrator

Editor