Juru Bicara Sementara Badan POM, Dr. Dra. L. Rizka Andalusia. (ist)

Nasional

BPOM : Pemberian Vaksin Covid-19 untuk Lansia Sudah Melalui Uji Klinis Fase 1 dan 2

Senin 08 Feb 2021, 23:25 WIB

JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - BPOM telah memberikan izin penggunaan vaksin Covid-19 Coronavac bagi kelompok usia di atas 60 tahun didasarkan kepada hasil uji klinik fase 1 dan 2 di China dan fase 3 di Brazil yang melibatkan subjek lansia.

Demikian disampaikan Juru Bicara Sementara Badan POM, Dr. Dra. L. Rizka Andalusia di Kantor Presiden, Jakarta, Senin sore (8/2/2021) dalam keterangannya yang disiarkan melalui YouTube Sekretariat Presiden. Dalam keterangannya, Rizka juga didampingi Juru Bicara Pemerintah dr Reisa Brotoasmoro.

"Uji klinik fase 1 dan 2 di China yang melibatkan subjek lansia sebanyak seitar 400 orang, menunjukkan bahwa vaksin Coronavac yang diberikan dengan 2 dosis vaksin dengan jarak 28 hari menunjukkan hasil imunogenisitas yang baik yaitu dengan seroconversion rate setelah 28 hari pemberian dosis kedua adalah 97,96%,” jelas Dr. Rizka.

Baca juga: Menkes: Vaksinasi Covid-19 untuk Nakes Lansia Akan Dimulai Besok Pagi

Selain itu, Dr. Rizka juga menjelaskan bahwa uji klinik fase 3 yang berlangsung di Brazil dengan melibatkan subjek lansia sebanyak 600 orang, diperoleh hasil bahwa pemberian vaksin Coronavac pada kelompok usia 60 tahun ke atas aman dilakukan.

Untuk diketahui, dalam penerbitan izin penggunaan vaksin Covid-19 bagi lansia, pemberian persetujuan penggunaan (EUA) dapat dilakukan oleh Badan POM dengan mengevaluasi hasil uji klinik dari negara lain untuk mendapat data keamanan dan khasiat vaksin, dan data mutu produk dari laporan produksi.

Dr. Dra. L. Rizka Andalusia juga menambahkan bahwa dalam melengkapi pemberian persetujuan untuk lansia, Badan POM mengeluarkan informasi untuk tenaga kesehatan (Fact Sheet) yang dapat digunakan sebagai acuan bagi tenaga kesehatan dan vaksinator dalam melakukan skrining sebelum pelaksanaan vaksinasi.

“Mengingat populasi Lansia merupakan populasi berisiko tinggi maka pemberian vaksin harus dilakukan secara hati-hati”, sambung Dr. Rizka. (johara/tha)

Tags:
bpomPemberian Vaksin Covid-19vaksin-cobvid-19-untuk-lansiaVaksinasi Covid-19nakes-lansiauji klinisvaksin-covid-19-halalvaksin-covid-19-aman

Reporter

Administrator

Editor