INGGRIS - Laga Manchester United vs Everton digelar di Stadion Old Trafford, Minggu (7/2/2021) dini hari WIB.
Menjelang menghadapi Everton itu, MU memperingati 63 tahun kejadian kelam super sedih yakni apa yang disebut Munich Air Disaster kecelakaan pesawat yang ditumpangi rombongan pemain Manchester United.
Kecelakaan terjadi pada, 6 Februari 2020, merupakan peringatan 63 tahun kecelakaan pesawat yang membawa tim hebat Manchester United.
Baca juga: Jelang Jamu Everton, Maguire Minta Manchester United Lakukan Ini untuk Menang
Saat itu, Tim MU dalam perjalanan kembali dari pertandingan Piala Eropa 1957-1958 di Beograd, Yugoslavia, melawan Red Star Belgrade.
Pada ajang itu Manchester United sukses untuk melanjutkan melaju ke babak semi-final.
Teetapi, saat itu pesawat harus berhenti di Munich untuk mengisi bahan bakar.
Ini sebagai akibat dari perjalanan non-stop Belgrade ke Manchester, yang di luar batas kemampuan jangkauan pesawat sekelas Airspeed Ambassador.
Lantas, kejadian tragis, setelah pesawat yang mengangkut mereka mengisi bahan bakar di Munich, pesawat justru jatuh saat mencoba terbang di landasan.
Kecelakaan mengerikan terjadi, jatuh memakan banyak korban, termasuk rombongan tim MU.
Padahal, tim saat itu, bisa dibilang kumpulan pemain berbakat hebat dan memiliki peluang menjadi tim Inggris pertama yang menjuarai kejuaraan Eropa.
Baca juga: Kecewa Manchester United Kalah Mengejutkan dari Sheffield, Ole Gunnar Sebut MU di Bawah Standar
Pesawat itu mengangkut tim United, para staff dan juga jurnalis yang menelan korban 23 orang meninggal dan 21 orang selamat. Termasuk di dalamnya 8 pemain MU tewas.
Manajer Matt Busby selamat dalam kecelakaan itu namun delapan pemainnya harus meninggal akibat peristiwa itu.
Terkait hal peringatan Munich Air Disaster, pelatih Manchester United Ole Gunnar Solksjaer menyatakan pentingnya mengenang sejarah kelam itu.
Baca juga: MU vs Sheffield, Manchester United Harus Menang Kalau Tak Ingin Terlempar
Ole Gunnar menegaskan kembali pentingnya Munich Air Disaster atau Bencana Udara Munich bagi Manchester United.
Sabtu itu, menandai 62 tahun sejak 23 orang kehilangan nyawa dalam tragedi itu dan Ole menyatakan pentingnya tanggal itu dalam sejarah MU, tidak hilang benak para pemain.
Penghormatan Sebelum Pertandingan
Pertemuan di Liga Premier MU vs Everton akan ditandai dengan sejumlah penghormatan yang menyentuh, seperti diam selama satu menit dan peletakan karangan bunga oleh kedua kapten.
Baca juga: Sudah di Posisi Kedua, Manchester City Siap Menyalip Pimpinan Klasemen Manchester United
Berbicara selama konferensi pers pra-pertandingan hari Jumat, Ole menguraikan bagaimana semangat mereka yang hilang pada tahun 1958 tidak akan pernah dilupakan oleh para penggemar, pemain, dan semua yang terkait dengan klub.
“Ini keempat kalinya dimainkan pada hari peringatan [di era Liga Premier]. Penting bagi kami untuk menampilkan penampilan yang sesuai dan semoga kami dapat menghormatinya dengan hasil pertandingan nanti, ” ujarnya kepada wartawan melalui tautan video.
“Itu adalah bagian penting dari sejarah kami dan semangat klub. Kami, tentu saja, telah berbicara dengan para pemain yang datang ke klub, yang belum pernah ke sini dan menjadi bagian dari perayaan ini.
Baca juga: Manchester United Menang Beruntun, Tapi Butuh Konsistensi
“Ini hari yang besar untuk semua orang, itu selalu menjadi hari yang emosional bagi semua orang. Semoga kami bisa mengeluarkan tim yang menunjukkan semangat Man United. Tentu saja, kami memiliki enam atau tujuh lulusan Akademi, jadi mudah-mudahan mereka akan membimbing kami,” ujarnya. (win)