JAKARTA, POSKOTA.CO.ID - Per hari ini PT Kereta Api Indonesia (KAI) mulai menyediakan layanan tes GeNose untuk mendeteksi virus Covid-19 di beberapa Stasiun di Indonesia.
Pelayanan baru ini cukup menyedot banyak minat dari para calon penumpang. Hal itu karena dari segi harga dan cara pakai alat ini dianggap lebih murah dan praktis.
Robert (41) calon penumpang kereta yang hendak menuju Kudus, Jawa Tengah melalui Stasiun Gambir menyebut pelayanan Tes GeNose lebih murah dan nyaman.
Baca juga: Stasiun Gambir dan Stasiun Pasar Senen Mulai Terapkan Tes Genose, Ini Syarat dan Prosesnya
"Saya lebih comfort yang ini ya. Lebih praktis dan murah juga cuma 20 ribu," katanya kepada poskota.co.id, Jum'at, (5/2/2021).
Lebih lanjut ia mengatakan, sebelumnya ia juga sudah memeriksakan Covid-19 menggunakan Swab PCR dan Antigen.
Menurut calon penumpang KA ke Jawa Tengah ini, memeriksakan Covid-19 menggunakan Swab PCR dan Antigen sangat mengganggu dirinya ketimbang dengan GeNose. GeNose lebih murah dan mudah.
Hal tersebut dikarenakan dengan Swab harus dilakukan dengan cara memasukan alat deteksi ke dalam rongga hidung dan mulut.
Baca juga: Terminal Pulogebang Jadi Terminal Pertama Gunakan GeNoSe C19 untuk Penumpang
Berbeda dengan Swab, penggunaan Tes GeNose cukup mengembuskan nafas ke dalam kantung udara yang sudah disediakan oleh petugas medis di Stasiun.
"Pas mulai pakai alatnya pertama tarik nafas dibuang ke masker, kedua sama dan ketiga baru tarik nafas dan dibuang di genose," ucap Robert sambil memperaktekan cara tes GeNose.
Senada dengan Robert, Dias (21) yang melakukan tes GeNose di Stasiun Pasar Senen menyebut adanya alat tes ini merupakan suatu terobosan yang cukup bagus. Mengingat alat tes ini diciptakan di dalam negeri yakni oleh Universitas Gadjah Mada.
Baca juga: Unit Pendidikan Kemenperin Dorong Pengembangan inovasi GeNose C19
Meski begitu ia mengaku sempat khawatir pada saat melakukan tes, karena ini merupakan kali pertama ia melakukan tes Covid-19 menggunakan GeNose.
"Tapi setelahnya saya merasa biasa aja, meski sempat khawatir," ujar Dias sambil sedikit tertawa.
Sementara itu Kepala Humas Daerah Operasi 2 Stasiun Pasar Senen, Eva mengatakan meski baru pada hari ini dilakukan pelayanan tes GeNoes secara efektif. Khusus di Stasiun Pasar Senen sejatinya sudah ada tahap uji coba pada tanggal 3 Februari 2021.
Baca juga: FRI Dorong Perguruan Tinggi Gunakan Alat Kesehatan GeNose dan CePAD untuk Deteksi Covid-19
Dan untuk hari ini, kata dia minat penumpang terbilang cukup tinggi memeriksakan virus Covid-19 menggunakan GeNose.
"Cukup banyak, untuk hari ini saja sejak pukul 1 siang sudah ada 659 orang," sebut Eva. (cr05/win)