ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Nasib malang itu terjadi menjelang malam, saat Parjo baru pulang kerja. Begitu masuk ke kampungnya sudah dicegat Kamidi. Mas Satpam yang mengendarai motor dengan kecepatan sedang, langsung dihantam potongan besi hingga ambruk. Karena Parjo tak menduga kejadian tersebut, langsung saja ambruk. Tapi kemudian disusul oleh pukulan bertubi-tubi, tanpa bisa melawan. “Tolong, tolong…..!” ujarnya di ujung ajal.
Baca juga: Uang Belanja dari Suami Dialirkan untuk PIL-nya
Warga datang Kamidi sudah kabur, dan Parjo pun dilarikan ke RSUD Sutomo, tapi meninggal –wafat istilah wartawan sekarang– beberapa jam dalam perawatan. Polisi memburu Kamidi yang kabur ke Bangkalan tempat asalnya. Dalam pemeriksaan dia mengakui sakit hati, rumahtangga berantakan gara-gara istri diganggu dia.
Ngebalangsak karena istri, sedang Rhoma Irama dulu melarat karena judi. (JPNN/Gunarso TS)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT