Gubernur Banten Wahidin Halim saat menerima anugrah IGA Award dari Mendagri M Tito Karnavian. (ist)

Nasional

Provinsi Banten Meraih Anugerah Terinovatif di Ajang Innovative Government Award (IGA) 2020

Jumat 18 Des 2020, 22:58 WIB

SERANG - Provinsi Banten meraih Anugerah Terinovatif pada ajang Innovative Government Award (IGA) Tahun 2020 yang digelar Kementerian Dalam Negeri Republik Indonesia (Kemendagri).

Piagam serta tropi diserahkan langsung Menteri Dalam Negeri Muhammad Tito Karnavian di Hotel Sultan Jl. Jenderal Gatot Subroto, Senayan, Jakarta (Jumat, 18/12/2020).

Anugerah diterima Gubernur Banten Wahidin Halim (WH) diserahkan langsung oleh Mendagri M Tito Karnavian dengan memperhatikan dan melaksanakan protokol kesehatan.

Baca juga: Buka Muktamar IX, Jokowi yakin PPP Sebagai Partai Islam Tertua Bisa Perkokoh Kerukunan Bangsa

Gubernur Banten Wahidin Halim menyatakan rasa syukurnya dimana di saat pandemik Covid19 seperti sekarang ini tidak menyurutkan Pemprov Banten untuk terus melakukan inovatif di berbagai bidang.

Terutama, hal-hal yang berkaitan dengan pelayanan publik dan sesuai dengan semangat terciptanya good government di Provinsi Banten.

Karena diyakininya jika di masa pandemik seperti ini perlu dilakukan berbagai terobosan sehingga dapat memudahkan masyarakat atau publik dalam menyelesaikan berbagai kepentingannya.

Baca juga: KPK Cekal Istri Edhy Prabowo dan Petinggi PT PLI Terkait kasus Ekspor Benur Lobster

Di antaranya pelayanan informasi, pelayanan perijinan, pelayanan pembayaran pajak kendaraan bermotor, hingga layanan pengaduan melalui platform digital dan berbagai aplikasi yang telah disediakan oleh Pemprov Banten.

"Penghargaan ini membuktikan bahwa kerja keras Pemprov Banten dan seluruh jajarannya diapresiasi oleh Pemerintah Pusat", ungkap WH.

Sementara itu, Mendagri M Tito Karnavian dalam sambutannya mengatakan bahwa IGA merupakan salah satu upaya untuk mendorong agar pemerintah daerah (pemda) se-Indonesia, semakin berinovasi tinggi dalam mengelola pemerintahan.

Baca juga: Hore...Presiden Serahkan Bantuan Modal Kerja Rp2,4 Juta Kepada Pelaku UKM

“Dengan demikian, publik semakin dilayani dengan tepat dan efisien oleh pemda. Dalam masa otda (otonomi daerah), sudah sewajarnya bahwa ‘inovasi’ merupakan kata kunci penting bagi pemda,” katanya.

Mendagri juga berpesan agar pemda selalu terampil dalam mengharmonisasikan bauran antara garis kebijakan Pemerintah Pusat, dengan inisiatif daerah. Dengan demikian, efek dari inisiatif daerah, akan selalu selaras dengan kebijakan dari Pemerintah Pusat.

“Dalam inovasinya, sudah tentu pemda pun harus memerhatikan harmonisasi tersebut,” ungkapnya.

Baca juga: Demi Stabilitas Politik, Partai Pendukung Pemerintah Diminta Mempertahankan Koalisi di Pilpres 2024

Dikatakan, proses penilaian IGA 2020 dilakukan secara obyektif, independen, dan dapat dipertanggungjawabkan, dengan melibatkan banyak Tim Penilai dari berbagai Instansi, Akademisi, dan Tokoh/ Pakar Inovasi Daerah.

Penilaian ini, lanjut Mendagri, melibatkan tim penilai sebanyak 15 orang yang berasal dari unsur Kemendagri, Kemen PAN-RB, Kemenristek/BRIN, Kementerian Keuangan, Kementerian PPN/Bappenas.

Selain itu juga ada Lembaga Administrasi Negara, Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia, Kamar Dagang dan Industri, Universitas Indonesia, United Cities and Local Government-Asia Pacific (UCLG-ASPAC), Media massa.

Baca juga: Sambut Hari Migran Internasional, Menaker Beri Penghargaan yang Berjasa Kepada PMI

Sebagai informasi, dari 34 pemerintah provinsi, Pemprov Banten berhasil lolos ke pemerintah provinsi nominator Innovative Government Award (IGA) 2020.

Sebelumnya, Kemendagri memilih pemda nominator awarding ini melalui indeks inovasi daerah. (haryono/win)

Tags:
Provinsi BantenProvinsi Banten Meraih Anugerah TerinovatifProvinsi Banten MeraihanugerahTerinovatifdi AjangInnovative Government Award (IGA) 2020

Reporter

Administrator

Editor