Viral, Muscam KNPI di Bekasi  Ricuh Saling Lempar Kursi
Sabtu, 5 Desember 2020 15:55 WIB
Share
Kapolsek Bekasi Utara Kompol Chaled Tayeb.

BEKASI - Beredar video dan viral di  media sosial (medsos)  yang menayangkan  kericuhan sebuah organisasi pemuda di Bekasi Utara.  Terlihat kedua massa yang bertikai saling melempar kursi sambil beradu argumen.

Ternyata, belakangan diketahui kegiatan itu adalah Musyawarah Kecamatan (Muscam) organisasi Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Bekasi Utara diwarnai kericuhan.

Kericuhan tersebut terjadi akibat perbedaan pendapat mengenai daftar pemilih tetap (DPT) untuk pemilihan ketua. Hal itu dijelaskan Kapolsek Bekasi Utara Kompol Chaled Thayib. “Ada yang minta DPT ditambah, tapi daftar pemilih sudah diverifikasi oleh panitia,” ucap Chaled,  Sabtu (5/12/2020).

Akibatnya, massa baik yang pro terhadap ditambahnya DPT dengan yang kontra terjadi adu argumen dan kericuhan hingga adanya aksi saling lempar kursi antara kedua belah pihak.

Polisi yang berada di lokasi berhasil menengahi kedua pihak yang bertikai karena tak ada kata sepakat diantara mereka serta polisi meminta pendataan ulang.

“Saya minta semua keluar untuk registrasi ulang terhadap para pemilih karena di ruangan itu banyak yang tidak berkepentingan masuk ruangan,” imbuhnya.

“Begitu semua keluar dan registrasi ulang maka yang masuk hanya penerima mandat (pemilih) setelah itu pemilihan berjalan lancar,” lanjut Chaled. (yahya/win)

teks : Kapolsek Bekasi Utara Kompol Chaled Tayeb