ADVERTISEMENT

Akun Twiter @kabar_FPI Berkicau: Polisi Datangi Rumah HRS Berikan Surat Panggilan

Sabtu, 28 November 2020 23:57 WIB

Share
Akun Twiter @kabar_FPI Berkicau: Polisi Datangi Rumah HRS Berikan Surat Panggilan

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

JAKARTA - Beredar kabar di media sosial (sosmed) Twitter Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab (HRS) didatangi petugas kepolisian di rumahnya kawasan Petamburan. Akun Twiter @kabar_FPI juga berkicau.

Dari kicauan akun @kabar_FPI terlihat, "Mohon Do'a dari semuanya..Saat ini Polisi mendatangi Rumah Imam Besar Habib Rizieq Syihab, untuk memberikan surat panggilan pemeriksaan.

Semoga Allah menggagalkan semua niat buruk yang ditujukan kepada beliau. Aamiin". Tulisan tersebut diunggah, sekitar Pukul: 21.30 WIN, pada Jumat (27/11/2020). 

Baca juga: Polda Segera Panggil HRS Terkait Kerumunan di Acara Nikahan Putrinya

Berbagaimacam komentar datang dari para netizen diantaranya, dari akun @HendraHanifah mencuri, Nich polisi bener2 mencari celah utk mengkriminalisasi IBHRS. Dengan mempertontonkan ketidak adilan. Kalian nunggu azab apa?

Sementara, dari akun @Daniel72679064 menulis, Klo uda buat salah...brani bertanggungjawab, jgn jadi pengecut....klo dipanggil pihak berwajib tk dmintai keterangan..brani maju. Ga usa kabur lagi...

Saat dihubungi Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus mengatakan, bahwa pihak penyidik belum ada mengirimkan surat panggilan terhadap HRS untuk diperiksa.

Baca juga: Kapolda Metro Jaya: Kasus Kerumunan Pernikahan Putri HRS Naik ke Penyidikan

"Belum ada mengirimkan panggilan (HRS untuk diperiksa). Nanti kita akan sampaikan perkembangan dari penyidik," kata Yusri, Sabtu (28/11/2020).

Sebelumnya, penyidik Polda Metro Jaya akan memanggil semua pihak termasuk HRS, terkait ditemukannya unsur tindak pidana acara pernikahan putri-nya di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat, pada Sabtu (14/11/2020) lalu.

Halaman

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

Komentar
limit 500 karakter
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE.
0 Komentar

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT