Hari Guru Refleksi Dunia Pendidikan
Kamis, 26 November 2020 06:00 WIB
Share
Para guru yang yang mengabdikan hidupnya untuk menjadi pendidik. (ist)

KALAU ada pertanyaan, siapa yang kita hormati setelah orang tua ? Pekerjaan apa yang paling membutuhkan kesabaran dan ketulusan ? Siapa yang membentuk karakter generasi sebuah bangsa selain orang tua ? Jawabannya satu. Dialah Guru. Ya, guru memang multiperan, bukan hanya mentransfer ilmu kepada murid, tapi juga mengajarkan akhlak, budi pekerti dan karakter pada anak didik.

Rabu 25 November 2020 kemarin, Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) tepat berusia ke-75 tahun bertepatan dengan Hari Guru Nasional. Guru adalah pendidik yang menjadi jembatan seseorang menggapai cita-citanya. Guru yang menanamkan karakter kuat kepada anak didik agar menjadi pribadi yang kuat dalam membangun bangsa ini.

Dari tugas-tugas tersebut, semua orang mengetahui betapa profesi guru amat mulia hingga pantas disematkan di dada mereka sebagai pahlawan tanpa tanda jasa. Namun sayangnya, dunia pendidikan di Indonesia masih diwarnai banyak persoalan.

berbagai persoalan yang mendera dunia pendidikan di negeri ini adalah soal kesejahteraan pendidik, serta status pengajar yang masih menyandang ‘gelar’ hononer. Bertahun-tahun guru honorer berjuang untuk mendapatkan haknya, mendapatkan status sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) namun sangat sulit. Padahal, perjuangan mereka terutama di pelosok daerah amatlah berat.

Di usia ke 75 PGRI ini, hendaknya menjadi refleksi bagi dunia pendidikan di Indonesia. Baik sistem belajar mengajar maupun soal kesejahteraan pendidik. Sudah saatnya pemerintah memberi penghargaan kepada guru-guru honorer dengan mengangkat mereka menjadi ASN (Aparatur Sipil Negara).

Di sisi lain, kaum guru juga diharapkan tetap memegang teguh idealisme sebagai pendidik. Seringkali muncul pertanyaa, di era globalisasi ini, masihkah tertanam idealisme di dada para pendidik di negeri ini ? Semoga. Karena bila idealisme tersebut luntur, makan hancurlah masa depan generasi bangsa. Selamat Hari Guru. **