TANJUNG PRIOK, POSKOTA.CO.ID-- Lokasi penemuan mayat pria yang diduga korban begal di Jalan Bismar, dekat Waduk Cincin, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jumat (30/10/2020) pagi, dikenal rawan kejahatan.
Di jalan itu, warga sekitar mendapati mayat pria tergolek di jalan dengan luka robek di leher, dan darah berlumuran di sekujur tubuhnya.
Di tangan jasad pria itu ditemukan anak kunci sepeda motor, dan tidak ditemukan identitas apapun di saku celana maupun kantung bajunya.
Diperkirakan pria itu berusia sekitar 50 tahun, dengan postur tubuh sedang dan rambut pendek memutih.
Baca juga: Buru 2 Begal Terhadap Pesepeda, Polisi Analisa CCTV yang di Lokasi
Banyak warga maupun pengendara mengungkapkan, pengendara motor kerap menjadi sasaran korban begal di lokasi itu.
"Kalau di sini memang sudah sering, tapi baru kali ini korbannya meninggal," ucap Randika (32), salah satu warga Papanggo, di lokasi kejadian, Jum'at (30/10/2020).
Menurutnya, minimnya lampu penerangan jalan menjadi penyebab para pelaku kejahatan leluasa menjadikan lokasi untuk melancarkan aksinya.
"Lampu penerangan jalan kurang, kalau pun ada lampu hanya dari tembok-tembok pembatas perumahan dengan jalan saja," papar Randika.
Jalan Bismar sendiri dapat dijadikan sebagai akses warga baik yang dari Sunter untuk menuju ke Warakas, Tanjung Priok, atau bahkan sebaliknya. Selain jalan pintas, di dekat lokasi juga terdapat Waduk Cincin.
Baca juga: Roy Suryo: Video Pembakaran Halte Sarinah Bisa Dipertanggungjawabkan
Meski menjadi jalan pintas, banyak warga takut melintasi Jalan Bismar pada malam hari, apalagi berkendara sendirian dan memilih mencari jalan lain yang lebih ramai dan terang.
Diduga pengojek
Sebelumnya diberitakan, warga menemukan sesosok mayat pria tergeletak dengan luka di tubuhnya hingga darahnya mengalir di aspal Jalan Bismar dekat Waduk Cincin, Kelurahan Papanggo, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Jum'at (30/10/2020) pagi.
Kanit Reskrim Polsek Tanjung Priok, Ajun Komisaris Polisi, Paksi Eka Saputra, saat dihubungi poskota.co.id mengatakan, diduga kuat mayat pria tanpa identitas itu sebagai korban begal.
"Korban begal, kemungkinan korban pengemudi ojek . Karena sejauh ini identitas tidak ditemukan, dan apa-apa saja yang hilang masih kita lakukan pemeriksaan," ungkapnya saat dihubungi poskota.co.id.
Sementara itu, Kapolsek Tanjung Priok, Kompol Hadi Suripto, terdapat luka tusuk pada bagian leher korban.
Petugas juga hanya menemukan kunci motor yang masih dipegang korban.
"Untuk identifikasi korban, di badan tidak ditemukan identitas. Hanya ditemukan kunci motor, tapi untuk motornya sendiri tidak ada kita cari," jelasnya. (deny/trb)