ADVERTISEMENT
Senin, 19 Oktober 2020 19:26 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Untuk itu satu pelajaran berharga yang kita dapat dari peristiwa ini adalah kita tampaknya harus selalu siap untuk menghadapi krisis agar setiap terjadi krisis kita tidak terlalu kaget dan terpukul," pinta Anwar.
Baca juga: Pertumbuhan Ekonomi DKI Terkontraksi Imbas PSBB, Pemprov Perlu Genjot Investasi
Lalu apa yang harus kita lakukan ?, menurut Anwar, dirinya meminjam istilah Bung Hatta, bahwa kita harus benar-benar bisa membuat dan membenahi ekonomi nasional kita dengan memperbesar tenaga beli rakyat.
Produksi yang kita lakukan harus ditujukan pertama-tama dan utama adalah untuk kepentingan ke dalam negeri yaitu, untuk memenuhi kebutuhan rakyat. Ini bukan berarti ekspor tidak penting tapi sifat dari ekspor itu yang berubah dari sebagai tujuan yang pertama dan utama, menjadi bertujuan untuk membayar impor dari barang-barang. (johara/win)
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT