Jokowi Berharap Bantuan Modal Kerja Digunakan Untuk Usaha

Kamis 01 Okt 2020, 17:52 WIB
Presiden Jokowi saat menyerahkan bantuan modal kerja di Labuan Bajo

Presiden Jokowi saat menyerahkan bantuan modal kerja di Labuan Bajo

JAKARTA - Presiden Jokowi berharap para penerima bantuan modal kerja untuk dimanfaatkan kegiatan usahanya, dan bukan untuk hal-hal yang konsumtif seperti beli handphone, atau mencicil sepeda motor.

Itu disampaikan Jokowi saat menyerahkan bantuan modal kerja (BMK) bagi para pelaku usaha mikro dan kecil yang berasal dari Labuan Bajo, Nusa Tenggara Timur ,  Kamis (1/10).

Presiden menyampaikan harapannya kepada 60 penerima bantuan yang hadir di lokasi penyerahan di sekitar terminal multifungsi Labuan Bajo agar menggunakan sebaik mungkin bantuan tersebut sesuai peruntukan.

Presiden berharap para pelaku usaha kecil mikro (UKM) untuk mempertahankan usahanya di tengah situasi sekarang ini. "Pertahankan usaha yang sudah ada, jangan sampai tutup. Ini bantuan modal kerja, bukan untuk hal-hal yang konsumtif," terang Jokowi.

Kepala Negara berharap bantuan modal kerja sebesar Rp2,4 juta tersebut nantinya dapat meringankan beban usaha para pelaku yang memang mengalami penurunan keuntungan ataupun omzet.

Presiden menambahkan  di tengah situasi saat ini para pelaku usaha tersebut dimintanya untuk tidak mengendurkan semangat dan tetap bekerja keras hingga keadaan kembali normal.

"Kita tidak boleh menyerah. Kita harus tetap semangat. Jangan sampai semangat kerja kita jadi kendur. Posisi seperti ini semangat kerjanya ditingkatkan sehingga nanti pada saat kondisi sudah normal, kita siap memasuki dunia normal kembali," kata Presiden.

Menurut Presiden, di saat situasi berangsur normal kembali, yakni ketika vaksin Covid-19 telah ditemukan dan disuntikkan kepada masyarakat, maka perlahan usaha-usaha yang digeluti para pelaku usaha mikro dan kecil tersebut juga akan bergeliat kembali.

Turut mendampingi Presiden dalam acara tersebut ialah Sekretaris Kabinet Pramono Anung,  Staf Khusus Presiden Ari Dwipayana, dan Gubernur Nusa Tenggara Timur Viktor Laiskodat. (johara/win)

Berita Terkait
News Update