LEBAK – Suasana suka cita merayakan Hari Kemerdekaan RI ke-75 di Desa Girimukti, Kecamatan Cilograng, Kecamatan Cilograng, Kabupaten Lebak, Senin (17/8/2020) berubah menjadi duka.
Puluhan warga yang tengah merayakan HUT RI dengan menonton pertandingan sepak bola dan musik dangdut di lapangan sepak bola Cikareo desa setempat terkena sambaran petir sekira pukul 16.30 WIB.
Diperoleh keterangan, musibah bencana alam itu terjadi saat warga berteduh di pos panitia dekat lapangan sepak bola karena hujan, usai menonton sepak bola disertai musik dangdut saat merayakan HUT Kemerdekaan RI.
Tiba - tiba kilatan pijar petir disertai suara gelegar yang sangat keras menyambar warga yang sedang berteduh. Akibatnya, sejumlah warga yang terkena sambaran petir terpental dengan kondisi luka bakar.
Warga yang selamat selanjutnya mengevakuasi para korban ke puskesmas setempat, namun tiga orang dikabarkan meninggal dunia.
"Para korban dilarikan ke Puskesmas dan rumah sakit di Sukabumi, ada keluarga saya juga jadi korban tapi hanya luka - luka dan dibawa ke Puskesmas Cilograng," ujar Fatahilah (31), warga setempat.
Berdasarkan keterangan, korban meninggal dunia yaitu Irpan (16), Subadri (50), dan Ajid (17), ketiganya warga Kecamatan Cimograng. Sedangkan luka, Suparman, Rohadi, Sutarsih, Febriana, Erdi, Ahen, Solihat, Mijar, Andri, Euis, Irawati, Muna, Daman, Geira, Abidin, Mardi, dan Agung.
Kapolsek Cilograng, Iptu Asep Dikdik, saat dihubungi wartawan melalui sambungan telepon membenarkan peristiwa tersebut.
"Korban yang kondisi luka ringan masih dalam perawatan medis di di Puskesmas Cilograng. Sedangkan korban yang mengalami luka berat dan kritis di rujuk ke RSUD Pelabuhan Ratu yakni Suryadi, Didin, dan Siti Fatimah," ujar Iptu Asep Dikdik, Selasa (18/8/2020). (haryono/tri)