JAKARTA - Pemprov DKI melalui Bank DKI kembali mendistribusikan Kartu Lansia Jakarta (KLJ) dan Kartu Penyandang Disabilitas Jakarta (KPDJ). Distribusi KLJ dan KPDJ ini dimulai pada 15 Juni hingga 28 Juni 2020 dari pukul 09.00-15.00 WIB.
KLJ dan KPDJ kali ini bakal diberikan kepada 42.265 penerima. "Wilayah distribusi dilakukan di 119 titik lokasi dengan 42.265 penerima manfaat," ucap Sekretaris Perusahaan Bank DKI Herry Djufraini dalam keterangannya, Kamis (18/6/2020).
Herry menyebutkan, kartu yang didistribusikan ini memiliki berbagai manfaat, yakni gratis naik transjakarta di 13 koridor, membeli pangan bersubsidi (beras, daging, ayam, ikan dan telur), dan juga menjadi anggota JakGrosir secara otomatis. Kartu tersebut juga dapat digunakan sebagai kartu debit ATM bank DKI. Herry menyarankan kepada para pemegang KLJ dan KPDJ, Herry agar penarikan dana dilakukan melalui ATM Bank DKI, karena tidak dikenakan biaya apapun. "Jika penarikan dilakukan pada mesin ATM bank lain akan dikenakan biaya sesuai dengan ketentuan yang berlaku di bank lain tersebut," kata dia.
Untuk menghindari kerumunan, Ia juga mengingatkan warga penerima KLJ dan KPDJ tidak perlu menarik dananya secara bersamaan pada hari itu juga. Karena dana yang menjadi hak tetap aman. "Tidak perlu khawatir, dana yang menjadi hak penerima KLJ dan KPDJ tersimpan aman di Bank DKI. Tidak akan hilang sepeser pun. Jadi tidak harus terburu-buru dicairkan," tuturnya.
Berikut jadwal dan titik distribusi dua kartu tersebut:
15 dan 16 Juni di wilayah Jakarta Barat: 15 titik distribusi untuk 4.823 penerima.
17 dan 18 Juni di wilayah Jakarta Timur: 14 titik distribusi untuk 5.181 penerima.
19 dan 22 Juni di wilayah Jakarta Selatan: 11 titik lokasi distribusi untuk 2.812 penerima.
20 dan 21 Juni di wilayah Jakarta Barat dan Jakarta Timur: 28 titik lokasi distribusi untuk 11.301 penerima.
23 dan 24 Juni di wilayah Jakarta Pusat: 11 tititk lokasi distribusi untuk 2.783 penerima.
25 dan 26 Juni di wilayah Jakarta Utara: 10 titik lokasi distribusi untuk 4.552 penerima.
27 dan 28 Juni di wilayah Jakarta Selatan, Jakarta Utara, dan Jakarta Pusat: 30 titik lokasi distribusi untuk 10.813 penerima.(ruh)