ADVERTISEMENT
Kamis, 17 Januari 2019 19:18 WIB
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
JAKARTA - Ratusan menara telekomukasi ditengarai tidak berizin. Gubernur DKI Anies Baswedan diminta tegas menindak provider tak berizin tersebut. Wakil Ketua DPRD DKI Mohamad Taufik mengungkapkan, jumlah tower diduga liar itu mencapai ratusan. Akibatnya, Pemprov kehilangan ratusan miliar yang harusnya masuk ke Pendapatan Asli Daerah (PAD). “Operator itu tak transparan melaporkan keberadaan towernya yang tersebar di seluruh Jakarta,” kata Taufik, Kamis. Ketua DPD Partai Gerindra DKI itu memperkirakan, Pemprov lebih banyak menanggung kerugian. “Saya hanya ingin DKI tak boleh kehilangan PAD tambahan. Enak aja dirikan tower tak masuk ke PAD?" “Tower yang habis izinnya atau tak berizin harus dirobohkan. Pokokya, harus kejar kontribusinya. Kalau tidak cabut izinnya dan robohkan,” jelas Taufik.(john/b)
ADVERTISEMENT
Berita Terkait
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Berita Terkini
ADVERTISEMENT
0 Komentar
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT