Pengamat IPB : Wajar Angka Inflasi Pangan Empat Tahun Terakhir Turun Drastis
Rabu, 28 November 2018 14:40 WIB
Share
JAKARTA –  Pengamat Ekonomi Pertanian dari Institut Pertanian Bogor (IPB), Prima Gandhi mengatakan, cukup wajar dan beralasan angka inflasi pangan dalam 4 tahun terakhir turun drastis. Gandhi  menanggapi, ucapan  Menteri Pertanian (Mentan), Amran Sulaiman yang mengklaim inflasi pangan tersebut mencetak sejarah karena terendah selama 30 tahun terakhir, Selasa (27/11/2018)  adalah wajar. "Saya rasa wajar. Salah satu alasannya  karena anggaran  dari APBN yang diterima Kementan, nilainya naik untuk kepentingan pembangunan pertanian dan petani.  Dulu 48 persen dari total anggaran merupakan biaya operasional cat gedung, parkir, seminar, beli kendaraan dan lain-lain. Kini anggaran untuk operasional Kementan tinggal 3 persen," kata Gandhi saat dihubungi Rabu (28/11/2018). Gandhi  mengatakan, hal ini memiliki dampak anggaran untuk petani yang dulunya hanya 35 persen, sekarang menjadi 85 persen untuk pengadaan benih, bibit, alat mesin pertanian (alsintan). "Secara teori maka jika tepat sasaran maka konsekuensinya komoditas pertanian kuantitasnya lebih banyak. Apalagi ada satgas pangan. Kalau supply pangan banyak. Inflasi harga komoditas akan turun," katanya. (rizal/tri)
Reporter: Admin Super
Editor: Admin Super
Sumber: -